30.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Rano Karno Ungkap Cerita Si Doel The Movie 2, Maudy Koesnaedi: Lebih G

Setelah sukses
mengacak-acak perasaan penonton lewat Si Doel The Movie 1, film
yang bercerita tentang anak Betawi ini kembali menyapa layar bioskop pada
4 Juni nanti. Dalam 
Si Doel The Movie 2, penonton dijamin makin
greget dengan hubungan Doel dan Zaenab.

Dalam kunjungan promo
film ke Jawa Pos, Gedung Graha Pena, Jakarta, Selasa (14/5), sang Sutradara
sekaligus pemeran Si Doel, Rano Karno mengungkapkan kalau film ini
mempunyai konsep trilogi. Sehingga ceritanya akan berkesinambungan.

“Jadi ada Si
Doel The Movie 1, 2
, dan 3. Penonton film tiga-tiganya harus
tuntas. Enggak bisa yang ketiga saja, harus menonton yang pertama dan kedua,”
kata Rano Karno di Graha Pena, Selasa (14/5).

Menurut Rano,
berbicara Si Doel adalah cerita yang berangkat dari sinetron dan sudah selama
27 tahun menghiasi layar kaca. Tentu itu bukan perjalanan singkat untuk
dipadatkan menjadi sebuah film dengan durasi 1 jam 30 menit.

“Sudah 27 tahun bukan
sebuah tontonan yang mudah. Saya harus padatin ceritanya. Si Doel The
Movie
 ini bicara kepadatan problem. Maka lahirlah Si Doel The
Movie 1, 2
, dan 3,” kata Rano Karno.

Lantas, apa yang
berbeda dari Si Doel The Movie 1?

Meski tak membocorkan
secara detail, perbedaan film Si Doel The Movie 1 dan 2,salah
satunya terletak pada tempat cerita.

Baca Juga :  Istri Mendiang Didi Kempot Kritik Plesetan Lirik Lagu yang Dilakukan Salma

Kalau Si Doel
The Movie 1
 mengungkapkan jalan cerita pencarian Si Doel terhadap
Sarah di Belanda. Maka fokus utamanya ada di Belanda. Sedangkan Si Doel
The Movie 2
, adalah kelanjutan cerita ketika Si Doel kembali ke tanah air.
Sehingga fokus syuting ada di Indonesia dan lebih banyak bercerita tentang
Zaenab.

“Si Doel The Movie
2
 yaitu syutingnya 30 persen Belanda, 70 persen Indonesia. Lebih
banyak kisah di Zaenab. Lebih konflik rumah tangga,” ujarnya.

Selain itu, Rano
mengungkapkan konsep film Si Doel yang mengambil sisi sinetronnya. Yakni
sebelum  Si Doel The Movie 2 dimainkan akan
ada review film pertamanya selama 2 menit.

“Saya kasih cuplikan 2
menit untuk rewind lagi yang pertama seperti apa sih. Oh sudah inget. Minimal
siapa yang enggak nonton Si Doel The Movie 1, punya bayangan yang
kedua seperti apa. Si Doel ini bukan film lepas tapi kesinambungan,” jelas Rano
Karno.

Dalam kesempatan yang
sama, karakter Zaenab dan Atun pun ikut bercerita tentang film Si Doel
The Movie 2. 
Pemeran Zaenab, Maudy Koesnaedi mengungkapkan keseruannya
selama proses syuting Si Doel The Movie 2.

Maudy mengaku kalau di
film Si Doel yang kedua lebih banyak dikasih ruang berekspresi. Namun tetap
mempertahankan ciri khas karakter Zaenab. Apalagi di film kedua kali ini,
Zaenab lebih banyak ditampilkan dalam cerita.

Baca Juga :  Juni, Gelar Pernikahan di Bali

“Seru ya senang karena
Zaenab lebih dikasih ruang berekspresi sesuai takaran Zaenab. Lebih greget sih,
makanya enggak bisa hanya menonton salah satu. Jadi ini semua kesinambungan.
Dari sebelum syuting, ada reading kan, bagaimana kami menjaga
kontinuitas,” tutur Maudy.

Perempuan yang aktif
dalam pelestarian seni Betawi ini mengungkapkan, ia berusaha untuk tetap
menjaga karakter Zaenab yang sederhana meski sudah menikah atau menjadi ibu
rumah tangga. Salah satunya dari gaya busana Zaenab.

“Jaga karakternya
Zaenab enggak berubah sejak dulu. Saya sadar betul penggemar Si Doel terus
nonton siaran ulangnya jadi tahu betul karakter para pemainnya. Otomatis
sebagai Zaenab harus dijaga juga karakternya,” kata Maudy.

Sedangkan Suti Karno
membeberkan, statusnya sebagai ibu rumah tangga di film tersebut tentu
membuat Atun semakin dewasa. Apalagi Atun menjadi sosok yang sering memberikan
saran kepada kakaknya, Si Doel.

“Bukan berarti tak ada
perubahan, cuma dulunya kan lebih tomboy, karena sudah menjadi ibu rumah tangga
maka enggak mungkin kekanak-kanakan lagi,” ujar Suti Karno.

Dan di Si Doel
The Movie 2
, dirinya akan lebih banyak beradu peran dengan Bang Mandra.
“Kalau di Si Doel The Movie 1 kan hanya Whatsapp saja. Pokoknya lebih seru
lagi,” sambungnya.(jpc)

 

 

Setelah sukses
mengacak-acak perasaan penonton lewat Si Doel The Movie 1, film
yang bercerita tentang anak Betawi ini kembali menyapa layar bioskop pada
4 Juni nanti. Dalam 
Si Doel The Movie 2, penonton dijamin makin
greget dengan hubungan Doel dan Zaenab.

Dalam kunjungan promo
film ke Jawa Pos, Gedung Graha Pena, Jakarta, Selasa (14/5), sang Sutradara
sekaligus pemeran Si Doel, Rano Karno mengungkapkan kalau film ini
mempunyai konsep trilogi. Sehingga ceritanya akan berkesinambungan.

“Jadi ada Si
Doel The Movie 1, 2
, dan 3. Penonton film tiga-tiganya harus
tuntas. Enggak bisa yang ketiga saja, harus menonton yang pertama dan kedua,”
kata Rano Karno di Graha Pena, Selasa (14/5).

Menurut Rano,
berbicara Si Doel adalah cerita yang berangkat dari sinetron dan sudah selama
27 tahun menghiasi layar kaca. Tentu itu bukan perjalanan singkat untuk
dipadatkan menjadi sebuah film dengan durasi 1 jam 30 menit.

“Sudah 27 tahun bukan
sebuah tontonan yang mudah. Saya harus padatin ceritanya. Si Doel The
Movie
 ini bicara kepadatan problem. Maka lahirlah Si Doel The
Movie 1, 2
, dan 3,” kata Rano Karno.

Lantas, apa yang
berbeda dari Si Doel The Movie 1?

Meski tak membocorkan
secara detail, perbedaan film Si Doel The Movie 1 dan 2,salah
satunya terletak pada tempat cerita.

Baca Juga :  Istri Mendiang Didi Kempot Kritik Plesetan Lirik Lagu yang Dilakukan Salma

Kalau Si Doel
The Movie 1
 mengungkapkan jalan cerita pencarian Si Doel terhadap
Sarah di Belanda. Maka fokus utamanya ada di Belanda. Sedangkan Si Doel
The Movie 2
, adalah kelanjutan cerita ketika Si Doel kembali ke tanah air.
Sehingga fokus syuting ada di Indonesia dan lebih banyak bercerita tentang
Zaenab.

“Si Doel The Movie
2
 yaitu syutingnya 30 persen Belanda, 70 persen Indonesia. Lebih
banyak kisah di Zaenab. Lebih konflik rumah tangga,” ujarnya.

Selain itu, Rano
mengungkapkan konsep film Si Doel yang mengambil sisi sinetronnya. Yakni
sebelum  Si Doel The Movie 2 dimainkan akan
ada review film pertamanya selama 2 menit.

“Saya kasih cuplikan 2
menit untuk rewind lagi yang pertama seperti apa sih. Oh sudah inget. Minimal
siapa yang enggak nonton Si Doel The Movie 1, punya bayangan yang
kedua seperti apa. Si Doel ini bukan film lepas tapi kesinambungan,” jelas Rano
Karno.

Dalam kesempatan yang
sama, karakter Zaenab dan Atun pun ikut bercerita tentang film Si Doel
The Movie 2. 
Pemeran Zaenab, Maudy Koesnaedi mengungkapkan keseruannya
selama proses syuting Si Doel The Movie 2.

Maudy mengaku kalau di
film Si Doel yang kedua lebih banyak dikasih ruang berekspresi. Namun tetap
mempertahankan ciri khas karakter Zaenab. Apalagi di film kedua kali ini,
Zaenab lebih banyak ditampilkan dalam cerita.

Baca Juga :  Juni, Gelar Pernikahan di Bali

“Seru ya senang karena
Zaenab lebih dikasih ruang berekspresi sesuai takaran Zaenab. Lebih greget sih,
makanya enggak bisa hanya menonton salah satu. Jadi ini semua kesinambungan.
Dari sebelum syuting, ada reading kan, bagaimana kami menjaga
kontinuitas,” tutur Maudy.

Perempuan yang aktif
dalam pelestarian seni Betawi ini mengungkapkan, ia berusaha untuk tetap
menjaga karakter Zaenab yang sederhana meski sudah menikah atau menjadi ibu
rumah tangga. Salah satunya dari gaya busana Zaenab.

“Jaga karakternya
Zaenab enggak berubah sejak dulu. Saya sadar betul penggemar Si Doel terus
nonton siaran ulangnya jadi tahu betul karakter para pemainnya. Otomatis
sebagai Zaenab harus dijaga juga karakternya,” kata Maudy.

Sedangkan Suti Karno
membeberkan, statusnya sebagai ibu rumah tangga di film tersebut tentu
membuat Atun semakin dewasa. Apalagi Atun menjadi sosok yang sering memberikan
saran kepada kakaknya, Si Doel.

“Bukan berarti tak ada
perubahan, cuma dulunya kan lebih tomboy, karena sudah menjadi ibu rumah tangga
maka enggak mungkin kekanak-kanakan lagi,” ujar Suti Karno.

Dan di Si Doel
The Movie 2
, dirinya akan lebih banyak beradu peran dengan Bang Mandra.
“Kalau di Si Doel The Movie 1 kan hanya Whatsapp saja. Pokoknya lebih seru
lagi,” sambungnya.(jpc)

 

 

Terpopuler

Artikel Terbaru