29 C
Jakarta
Sunday, April 20, 2025

Diproduseri Ricky Siahaan, Amerta Lepas Lagu ‘Bleeker’

Band
metal asal Jakarta, Amerta mempersembahkan karya terbaru berjudul ‘Bleeker’ di
penghujung Juli ini. Lagu itu membawa semangat band beranggotakan Raja Humuntar
Panggabean (gitar), Auliya Akbar (drum), Indra Darmawan Purba
(synthesizer/vokal latar), dan Anida Sabrina Bajumi (bass/vokal latar), itu
untuk mengeksplorasi musik metal agar tidak melulu berkomposisi garang dan
tempo cepat. Jauh dari jelimet, Bleeker menyuguhkan sound metal modern yang
berisikan sejumlah geraman hingga koor sepanjang 6 menit durasi.

“Selama
ini pandangan gue terhadap musik itu konservatif, drum, gitar, vokal, dan bass.
Tapi setelah mendengarkan (musik) elektronik, kenal bunyi synthesizer, akhirnya
mengubah semuanya, dan itu memberi pengaruh besar kepada Amerta. Misalnya
penggunaan modulasi atau delay yang buat gue pribadi ikut memperluas juga skala
pembuatan riff,” kata gitaris Amerta, Raja Humuntar Panggabean kepada
jpnn.com, Jumat (31/7). Amerta tidak sendiri mengerjakan produksi Bleeker.
Mereka sengaja menggandeng Ricky Siahaan, gitaris Seringai, sebagai produser
untuk menyempurnakan kualitas lagu. “Gue sadar penuh akan potensi dan
kemampuan musikal mereka. Sehingga ibarat mobil balap, sebagai produser gue
cuma tinggal menyediakan sirkuitnya agar mereka bisa balapan dengan baik,”
beber Ricky Siahaan.

Baca Juga :  Raffi Ahmad Heran Mendengar Pernyataan Nagita Slavina

Perihal
lagu Bleeker, Ricky Siahaan menilai Amerta berhasil membuktikan bahwa metal itu
tidak hanya soal skill atau akrobat. Akan tetapi, harus pula menawarkan ‘rasa’
dalam sebuah karya.

“Memproduseri
Amerta membuat gue tahu ada hal penting yang akan terjadi untuk kancah musik
cadas di Indonesia. Bahwa band ini layak menjadi penanda sebuah era yang
baru,” imbuh Ricky Siahaan.

“Ini
musik istimewa yang patut diperhatikan karena tidak banyak band seperti mereka,
terutama yang melakukannya dengan baik dan benar.” Bleeker menjadi single
kedua dari Amerta dalam kurun waktu setahun terakhir. Lagu ini sebenarnya
merupakan salah satu dari empat karya awal yang ditulis pada 2017. Sebelumnya,
Amerta juga pernah melepas single Gehenna pada 2019, dan split Aporia bersama
Gaung beberapa waktu lalu. 

Baca Juga :  Sindir Pemulangan ST dan MA yang Terlibat Prostitusi, Suami Vanessa An

Band
metal asal Jakarta, Amerta mempersembahkan karya terbaru berjudul ‘Bleeker’ di
penghujung Juli ini. Lagu itu membawa semangat band beranggotakan Raja Humuntar
Panggabean (gitar), Auliya Akbar (drum), Indra Darmawan Purba
(synthesizer/vokal latar), dan Anida Sabrina Bajumi (bass/vokal latar), itu
untuk mengeksplorasi musik metal agar tidak melulu berkomposisi garang dan
tempo cepat. Jauh dari jelimet, Bleeker menyuguhkan sound metal modern yang
berisikan sejumlah geraman hingga koor sepanjang 6 menit durasi.

“Selama
ini pandangan gue terhadap musik itu konservatif, drum, gitar, vokal, dan bass.
Tapi setelah mendengarkan (musik) elektronik, kenal bunyi synthesizer, akhirnya
mengubah semuanya, dan itu memberi pengaruh besar kepada Amerta. Misalnya
penggunaan modulasi atau delay yang buat gue pribadi ikut memperluas juga skala
pembuatan riff,” kata gitaris Amerta, Raja Humuntar Panggabean kepada
jpnn.com, Jumat (31/7). Amerta tidak sendiri mengerjakan produksi Bleeker.
Mereka sengaja menggandeng Ricky Siahaan, gitaris Seringai, sebagai produser
untuk menyempurnakan kualitas lagu. “Gue sadar penuh akan potensi dan
kemampuan musikal mereka. Sehingga ibarat mobil balap, sebagai produser gue
cuma tinggal menyediakan sirkuitnya agar mereka bisa balapan dengan baik,”
beber Ricky Siahaan.

Baca Juga :  Raffi Ahmad Heran Mendengar Pernyataan Nagita Slavina

Perihal
lagu Bleeker, Ricky Siahaan menilai Amerta berhasil membuktikan bahwa metal itu
tidak hanya soal skill atau akrobat. Akan tetapi, harus pula menawarkan ‘rasa’
dalam sebuah karya.

“Memproduseri
Amerta membuat gue tahu ada hal penting yang akan terjadi untuk kancah musik
cadas di Indonesia. Bahwa band ini layak menjadi penanda sebuah era yang
baru,” imbuh Ricky Siahaan.

“Ini
musik istimewa yang patut diperhatikan karena tidak banyak band seperti mereka,
terutama yang melakukannya dengan baik dan benar.” Bleeker menjadi single
kedua dari Amerta dalam kurun waktu setahun terakhir. Lagu ini sebenarnya
merupakan salah satu dari empat karya awal yang ditulis pada 2017. Sebelumnya,
Amerta juga pernah melepas single Gehenna pada 2019, dan split Aporia bersama
Gaung beberapa waktu lalu. 

Baca Juga :  Sindir Pemulangan ST dan MA yang Terlibat Prostitusi, Suami Vanessa An

Terpopuler

Artikel Terbaru