KUALA PEMBUANG,PROKALTENG.CO-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan meminta kepada pemerintah daerah agar pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD yang telah disampaikan secara tertulis kapada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) untuk bisa segera direalisasikan. Hal ini dikatakan salah seorang anggota DPRD Seruyan, Rudi Hartono kepada media, Senin (5/4).
Menurutnya, pokok pikiran DPRD harus menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Baik untuk rencana pembangunan jangka panjang daerah maupun rencana pembangunan jangka menengah daerah.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, pokir tersebut merupakan hasil reses atau penjaringan aspirasi mesyarakat sebagai bahan perumusan kegiatan. Jadi hendaknya setiap pembangunan tersebut, nantinya mengacu pada pokir itu,"katanya.
Lanjutnya, selama ini dalam hal perealisasian pembangunan di Bumi Gawi Hatantiring sangat jarang mengacu kepada pokok-pokok pikiran DPRD. Yang mana katanya, pokir tersebut terus disampaikan pada kegiatan musrenbang setiap tahunnya.
”Sangat banyak aspirasi masyarakat yang kami tuangkan pada pokir itu. Namun dalam realisasiannya masih minim. Sehingga berulang kali kami sampaikan dengan harapan bisa ditindaklanjuti,” jelasnya.
Anggota DPRD dapil II ini menegaskan, bahwa ada beberapa aspirasi masyarakat yang dituangkan dalam pokir DPRD. Antara lain, pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, pemenuhan kebutuhan listrik masyarakat, penyediaan air bersih peningkatan pelayanan kesehatan penyediaan sarana perhubungan transfortasi (darat laut dan udara).
Selain itu, penambahan sarana komunikasi, pengembangan budaya lokal, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), peningkatan hasil perikanan perkebunan dan peternakan rakyat, memelihara perdamaian dan menjaga iklim politik yang kondusif.
KUALA PEMBUANG,PROKALTENG.CO-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan meminta kepada pemerintah daerah agar pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD yang telah disampaikan secara tertulis kapada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) untuk bisa segera direalisasikan. Hal ini dikatakan salah seorang anggota DPRD Seruyan, Rudi Hartono kepada media, Senin (5/4).
Menurutnya, pokok pikiran DPRD harus menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Baik untuk rencana pembangunan jangka panjang daerah maupun rencana pembangunan jangka menengah daerah.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, pokir tersebut merupakan hasil reses atau penjaringan aspirasi mesyarakat sebagai bahan perumusan kegiatan. Jadi hendaknya setiap pembangunan tersebut, nantinya mengacu pada pokir itu,"katanya.
Lanjutnya, selama ini dalam hal perealisasian pembangunan di Bumi Gawi Hatantiring sangat jarang mengacu kepada pokok-pokok pikiran DPRD. Yang mana katanya, pokir tersebut terus disampaikan pada kegiatan musrenbang setiap tahunnya.
”Sangat banyak aspirasi masyarakat yang kami tuangkan pada pokir itu. Namun dalam realisasiannya masih minim. Sehingga berulang kali kami sampaikan dengan harapan bisa ditindaklanjuti,” jelasnya.
Anggota DPRD dapil II ini menegaskan, bahwa ada beberapa aspirasi masyarakat yang dituangkan dalam pokir DPRD. Antara lain, pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, pemenuhan kebutuhan listrik masyarakat, penyediaan air bersih peningkatan pelayanan kesehatan penyediaan sarana perhubungan transfortasi (darat laut dan udara).
Selain itu, penambahan sarana komunikasi, pengembangan budaya lokal, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), peningkatan hasil perikanan perkebunan dan peternakan rakyat, memelihara perdamaian dan menjaga iklim politik yang kondusif.
