25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Saling Mendukung Dalam Meningkatkan PAD di Sektor Wisata

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo mengungkapkan bahwa, dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) di beberapa sektor yang ada, tentu hal tersebut juga bisa dilakukan dengan saling mendukung dan berinovasi.

Seperti halnya di sektor pariwisata, salah satunya wisata Pantai Sungai Bakau, di mana saat ini pengelolaan dan pengembangan wisata di daerah setempat juga terbagi menjadi dua, yaitu dari pemerintah desa dan pemerintah kabupaten melalui dinas terkait.

Menanggapi hal itu, menurut Ketua DPRD Seruyan bahwa, hal ini tidak menjadi masalah. Bahkan dia menyarankan baik pemerintah desa maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui dinas terkait agar bisa mengembangkan potensi wisata yang ada diwilayah masing-masing.

Baca Juga :  MUI Seruyan Diminta Aktif Berperan Cegah Paham Radikal

"Karena itu ada sebagian ada di desa dan itu sudah menjadi kesepakatan, ya masing-masing bisa berkreasi yang penting saling mendukung dalam artian saling berkompetisi yang sehat, karena intinya kan kita mencari penghasilan PAD juga kan," katanya, Rabu (3/11).

Politisi dari PDI-Perjuangan ini menjelaskan bahwa, Sungai Bakau juga bagian dari Kabupaten Seruyan dan Pemkab Seruyan juga punya tanggung jawab untuk Sungai Bakau.

"Tapi kalau desa itu sudah bisa mandiri tentunya ini kan mengurangi beban juga. Jadi kita mendukung saja yang penting bisa saling berinovasi, berkolaborasi karena tujuan kan untuk menarik wisata," pungkasnya.

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo mengungkapkan bahwa, dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) di beberapa sektor yang ada, tentu hal tersebut juga bisa dilakukan dengan saling mendukung dan berinovasi.

Seperti halnya di sektor pariwisata, salah satunya wisata Pantai Sungai Bakau, di mana saat ini pengelolaan dan pengembangan wisata di daerah setempat juga terbagi menjadi dua, yaitu dari pemerintah desa dan pemerintah kabupaten melalui dinas terkait.

Menanggapi hal itu, menurut Ketua DPRD Seruyan bahwa, hal ini tidak menjadi masalah. Bahkan dia menyarankan baik pemerintah desa maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui dinas terkait agar bisa mengembangkan potensi wisata yang ada diwilayah masing-masing.

Baca Juga :  MUI Seruyan Diminta Aktif Berperan Cegah Paham Radikal

"Karena itu ada sebagian ada di desa dan itu sudah menjadi kesepakatan, ya masing-masing bisa berkreasi yang penting saling mendukung dalam artian saling berkompetisi yang sehat, karena intinya kan kita mencari penghasilan PAD juga kan," katanya, Rabu (3/11).

Politisi dari PDI-Perjuangan ini menjelaskan bahwa, Sungai Bakau juga bagian dari Kabupaten Seruyan dan Pemkab Seruyan juga punya tanggung jawab untuk Sungai Bakau.

"Tapi kalau desa itu sudah bisa mandiri tentunya ini kan mengurangi beban juga. Jadi kita mendukung saja yang penting bisa saling berinovasi, berkolaborasi karena tujuan kan untuk menarik wisata," pungkasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru