30.1 C
Jakarta
Tuesday, April 16, 2024

Kasus Kekerasan Terhadap Anak di Kotim Jadi Atensi Khusus Komisi III D

PALANGKA RAYA, KALTENGPOS.CO
Kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), yang
terjadi beberapa kali, menjadi perhatian dan atensi khusus Komisi III DPRD
Kalteng. Pada kunjungan kerja pekan lalu, Komisi III melakukan monitoring terhadap
kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Kotim.

Kunjungan Komisi III tersebut dipimpin langsung oleh Ketua
Komisi III DPRD Kalteng Duwel Rawing. Dan turut serta anggota tim Hj. Siti
Nafsiah, Kuwu Senilawati, Heri Santoso, dr. Niksen S. Bahat, Andayani, Evi
Kahayanti dan H. Achmad Amur.

Selain itu, Komisi III didamping juga oleh perwakilan dari
Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan
Keluarga Berencana (P3APPKB) Provinsi Kalimantan Tengah, Dinas Sosial Provinsi
Kalimantan Tengah, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah.

Baca Juga :  Ketua DPRD Kalteng Prihatin Lakalantas Angkutan Umum

Duwel Rawing menyampaikan, diterima langsung oleh Bupati
Kotawaringin Timur H. Supian Hadi di Ruang Command Center Diskominfo Kabupaten
Kotawaringin Timur, didampingi oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Kotawaringin
Timur seperti Asisten I Sekda, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas P3APPKB, Hj.
Ellena Rosie dan Perwakilan Dinas Kesehatan.

“Tercatat sampai
dengan bulan September 2020 terjadi 15 kasus kekerasan terhadap perempuan dan
anak, dimana 7 kasus kekerasan pada anak dan 8 kasus kekerasan pada perempuan
di Kabupaten Kotim. Berkaitan dengan hal tersebut, kami melakukan kunjungan
kerja ke Dinas P3APPKB Kabupaten Kotim untuk mengetahui bagaimana sejauh mana
hasil pelaksanaan layanan terhadap perempuan dan anak yang mengalami masalah
kekerasan, diskriminasi, serta perlindungan khusus (pendampingan) dan masalah
lainnya, dalam upaya meningkatkan kualitas SDM yang adil dan merata di
Kalimantan Tengah,” pungkasnya.

Baca Juga :  Penyelesaian Persoalan Plasma dan CSR Jadi Prioritas DPRD Kalteng

PALANGKA RAYA, KALTENGPOS.CO
Kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), yang
terjadi beberapa kali, menjadi perhatian dan atensi khusus Komisi III DPRD
Kalteng. Pada kunjungan kerja pekan lalu, Komisi III melakukan monitoring terhadap
kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Kotim.

Kunjungan Komisi III tersebut dipimpin langsung oleh Ketua
Komisi III DPRD Kalteng Duwel Rawing. Dan turut serta anggota tim Hj. Siti
Nafsiah, Kuwu Senilawati, Heri Santoso, dr. Niksen S. Bahat, Andayani, Evi
Kahayanti dan H. Achmad Amur.

Selain itu, Komisi III didamping juga oleh perwakilan dari
Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan
Keluarga Berencana (P3APPKB) Provinsi Kalimantan Tengah, Dinas Sosial Provinsi
Kalimantan Tengah, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah.

Baca Juga :  Ketua DPRD Kalteng Prihatin Lakalantas Angkutan Umum

Duwel Rawing menyampaikan, diterima langsung oleh Bupati
Kotawaringin Timur H. Supian Hadi di Ruang Command Center Diskominfo Kabupaten
Kotawaringin Timur, didampingi oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Kotawaringin
Timur seperti Asisten I Sekda, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas P3APPKB, Hj.
Ellena Rosie dan Perwakilan Dinas Kesehatan.

“Tercatat sampai
dengan bulan September 2020 terjadi 15 kasus kekerasan terhadap perempuan dan
anak, dimana 7 kasus kekerasan pada anak dan 8 kasus kekerasan pada perempuan
di Kabupaten Kotim. Berkaitan dengan hal tersebut, kami melakukan kunjungan
kerja ke Dinas P3APPKB Kabupaten Kotim untuk mengetahui bagaimana sejauh mana
hasil pelaksanaan layanan terhadap perempuan dan anak yang mengalami masalah
kekerasan, diskriminasi, serta perlindungan khusus (pendampingan) dan masalah
lainnya, dalam upaya meningkatkan kualitas SDM yang adil dan merata di
Kalimantan Tengah,” pungkasnya.

Baca Juga :  Penyelesaian Persoalan Plasma dan CSR Jadi Prioritas DPRD Kalteng

Terpopuler

Artikel Terbaru