32.7 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Sektor Pertanian di Desa Sentra Semangka Dinilai Perlu Pembinaan

PROKALTENG.CO – Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) dari Daerah Pemilihan (Dapil) V Yohannes Freddy Ering mengungkapkan, warga Desa Henda Kecamatan Jabiren, Kabupaten Pulang Pisau yang meliputi 85 persen para petani memerlukan pembinaan dan bantuan di sektor pertanian.

Yohannes menceritakan saat reses beberapa waktu yang lalu, Desa Henda telah membuktikan sebagai penghasil buah semangka di Kalteng yang dapat diandalkan.

BACA JUGA: Pemkab Diminta Perhatikan Sektor Pertanian di Kapuas

“Bagaimana tidak? hasil-hasilnya sudah luas dipasarkan. Baik dalam negeri bahkan luar negeri. Namun sayangnya para petani yang meliputi 85 persen warga itu, kurang memperoleh pembinaan dan bantuan,” ujarnya, Rabu (6/9).

Ketua Komisi I DPRD Kalteng ini mengungkapkan, para petani memerlukan pembinaan dan bantuan di sektor pertanian. Diantaranya bantuan penyuluhan, bantuan alsintan, saprodi, pemasaran bahkan juga permodalan.

Baca Juga :  Tingkatkan Imunitas Tubuh, Legislator Golkar Ini Ajak Masyarakat Gowes

BACA JUGA: Mantan Kadis Pertanian di Katingan Jadi Tersangka Korupsi Peremajaan Sawit

Dalam pertemuan dengan unsur pemerintahan desa, BPD dan tokoh-tokoh masyarakat setempat itu, Freddy banyak menerima saran masukan. Baik masalah kepemerintahan, pendidikan, kesehatan, sosial dan terlebih masalah ekonomi khususnya usaha pertanian dan perkebunan.

BACA JUGA: Segini Jumlah DCS Bacaleg DPRD Kalteng dan Kabupaten/Kota

“Di mana selama ini dirasakan kurangnya perhatian dan pembinaan. Untuk itu, diusulkan bantuan excavator mini dalam rangka pengolahan lahan dan jaringan pengairan, bantuan perahu mesin ces untuk angkutan hasil panen perkebunan. Bahkan dermaga bongkar muat hasil pertanian,” terangnya. (hfz/hnd)

PROKALTENG.CO – Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) dari Daerah Pemilihan (Dapil) V Yohannes Freddy Ering mengungkapkan, warga Desa Henda Kecamatan Jabiren, Kabupaten Pulang Pisau yang meliputi 85 persen para petani memerlukan pembinaan dan bantuan di sektor pertanian.

Yohannes menceritakan saat reses beberapa waktu yang lalu, Desa Henda telah membuktikan sebagai penghasil buah semangka di Kalteng yang dapat diandalkan.

BACA JUGA: Pemkab Diminta Perhatikan Sektor Pertanian di Kapuas

“Bagaimana tidak? hasil-hasilnya sudah luas dipasarkan. Baik dalam negeri bahkan luar negeri. Namun sayangnya para petani yang meliputi 85 persen warga itu, kurang memperoleh pembinaan dan bantuan,” ujarnya, Rabu (6/9).

Ketua Komisi I DPRD Kalteng ini mengungkapkan, para petani memerlukan pembinaan dan bantuan di sektor pertanian. Diantaranya bantuan penyuluhan, bantuan alsintan, saprodi, pemasaran bahkan juga permodalan.

Baca Juga :  Tingkatkan Imunitas Tubuh, Legislator Golkar Ini Ajak Masyarakat Gowes

BACA JUGA: Mantan Kadis Pertanian di Katingan Jadi Tersangka Korupsi Peremajaan Sawit

Dalam pertemuan dengan unsur pemerintahan desa, BPD dan tokoh-tokoh masyarakat setempat itu, Freddy banyak menerima saran masukan. Baik masalah kepemerintahan, pendidikan, kesehatan, sosial dan terlebih masalah ekonomi khususnya usaha pertanian dan perkebunan.

BACA JUGA: Segini Jumlah DCS Bacaleg DPRD Kalteng dan Kabupaten/Kota

“Di mana selama ini dirasakan kurangnya perhatian dan pembinaan. Untuk itu, diusulkan bantuan excavator mini dalam rangka pengolahan lahan dan jaringan pengairan, bantuan perahu mesin ces untuk angkutan hasil panen perkebunan. Bahkan dermaga bongkar muat hasil pertanian,” terangnya. (hfz/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru