26.5 C
Jakarta
Wednesday, October 1, 2025

Masyarakat Diminta Tetap Waspada Terhadap Potensi Banjir yang Bisa Terjadi Sewaktu-waktu

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Menyikapi laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya. Terkait kenaikan debit air sungai di sejumlah kawasan, Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Hasan Busyairi, meminta masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir yang bisa terjadi sewaktu-waktu.

“Kita mengapresiasi langkah cepat BPBD yang melakukan patroli dan sosialisasi kepada warga. Namun yang tidak kalah penting, masyarakat di bantaran sungai juga harus lebih peka terhadap perubahan kondisi alam, sehingga bisa segera melakukan langkah antisipasi,” ucap Hasan, Selasa (23/9/2025).

Menurutnya. Curah hujan yang tinggi ditambah kiriman air dari daerah hulu, terutama dari Kabupaten Gunung Mas, perlu diantisipasi bersama. Terlebih kawasan Pahandut, Palangka, hingga Bereng Bengkel yang sering terdampak banjir kiriman.

Baca Juga :  Berharap Pemko Terus Meningkatkan Mutu Pendidikan, Masyarakat Dapat Menikmat Manfaatnya Langsung

“Mitigasi harus diperkuat, baik dari sisi kesiapsiagaan peralatan maupun posko siaga banjir. Selain itu, koordinasi lintas daerah juga perlu ditingkatkan, sehingga informasi terkait kenaikan debit air di hulu bisa cepat sampai ke Palangka Raya,” tegasnya.

Hasan juga mendorong pemerintah kota, agar memperhatikan infrastruktur pengendalian banjir. Seperti normalisasi drainase dan pengerukan sedimentasi sungai. Langkah itu menurutnya penting agar aliran air tidak tersumbat dan risiko banjir dapat diminimalisir. (jef)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Menyikapi laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya. Terkait kenaikan debit air sungai di sejumlah kawasan, Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Hasan Busyairi, meminta masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir yang bisa terjadi sewaktu-waktu.

“Kita mengapresiasi langkah cepat BPBD yang melakukan patroli dan sosialisasi kepada warga. Namun yang tidak kalah penting, masyarakat di bantaran sungai juga harus lebih peka terhadap perubahan kondisi alam, sehingga bisa segera melakukan langkah antisipasi,” ucap Hasan, Selasa (23/9/2025).

Menurutnya. Curah hujan yang tinggi ditambah kiriman air dari daerah hulu, terutama dari Kabupaten Gunung Mas, perlu diantisipasi bersama. Terlebih kawasan Pahandut, Palangka, hingga Bereng Bengkel yang sering terdampak banjir kiriman.

Baca Juga :  Berharap Pemko Terus Meningkatkan Mutu Pendidikan, Masyarakat Dapat Menikmat Manfaatnya Langsung

“Mitigasi harus diperkuat, baik dari sisi kesiapsiagaan peralatan maupun posko siaga banjir. Selain itu, koordinasi lintas daerah juga perlu ditingkatkan, sehingga informasi terkait kenaikan debit air di hulu bisa cepat sampai ke Palangka Raya,” tegasnya.

Hasan juga mendorong pemerintah kota, agar memperhatikan infrastruktur pengendalian banjir. Seperti normalisasi drainase dan pengerukan sedimentasi sungai. Langkah itu menurutnya penting agar aliran air tidak tersumbat dan risiko banjir dapat diminimalisir. (jef)

Terpopuler

Artikel Terbaru