PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Ketua DPRD Murung Raya (Mura) Doni mengajak agar masyarakat menjalankan prokes secara ketat. Hal ini mendukung untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Bumi Tana Malai Tolung Lingu.
Menurut politikus PDIP ini, dengan meningkatnya wabah Covid-19 ini, sebenarnya karena pelaksanaan Prokes yang sudah mulai asal-asalan di kalangan masyarakat. "Seandainya Prokes dijalankan secara ketat maka pandemi ini bisa ditekan penularannya secara maksimal," terang Doni, Selasa (13/7).
Selain itu, Doni juga meminta, agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mura tetap memperhatikan dampak ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat khususnya yang ada di Kota Puruk Cahu dan sekitarnya, meski saat ini peraturan penanganan Covid-19 diperkuat dengan adanya pembatasan.
Dikatakan Doni roda perekonomian masyarakat dapat dipertahankan dengan dilakukan melalui program-program produktif. Seperti di bidang pertanian, peternakan, perikanan serta kegiatan UMKM yang ada. Program itu mesti mendapatkan kucuran anggaran agar bisa berjalan dengan baik.
“Tentu ada sinergitas untuk pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid-19 harus dilakukan secara cepat. Apalagi dalam kondisi keuangan negara yang banyak tersedot untuk urusan penanganan pandemi,” bebernya.
Ia juga berharap untuk lembaga keuangan perbankan hendaknya bisa memberikan kemudahan akses permodalan kepada para pelaku usaha yang memerlukan modal.
PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Ketua DPRD Murung Raya (Mura) Doni mengajak agar masyarakat menjalankan prokes secara ketat. Hal ini mendukung untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Bumi Tana Malai Tolung Lingu.
Menurut politikus PDIP ini, dengan meningkatnya wabah Covid-19 ini, sebenarnya karena pelaksanaan Prokes yang sudah mulai asal-asalan di kalangan masyarakat. "Seandainya Prokes dijalankan secara ketat maka pandemi ini bisa ditekan penularannya secara maksimal," terang Doni, Selasa (13/7).
Selain itu, Doni juga meminta, agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mura tetap memperhatikan dampak ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat khususnya yang ada di Kota Puruk Cahu dan sekitarnya, meski saat ini peraturan penanganan Covid-19 diperkuat dengan adanya pembatasan.
Dikatakan Doni roda perekonomian masyarakat dapat dipertahankan dengan dilakukan melalui program-program produktif. Seperti di bidang pertanian, peternakan, perikanan serta kegiatan UMKM yang ada. Program itu mesti mendapatkan kucuran anggaran agar bisa berjalan dengan baik.
“Tentu ada sinergitas untuk pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid-19 harus dilakukan secara cepat. Apalagi dalam kondisi keuangan negara yang banyak tersedot untuk urusan penanganan pandemi,” bebernya.
Ia juga berharap untuk lembaga keuangan perbankan hendaknya bisa memberikan kemudahan akses permodalan kepada para pelaku usaha yang memerlukan modal.
