28.9 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Seni Budaya Murung Raya Diharapkan Terus Dilestarikan

PURUK CAHU,PROKALTENG.CO-Anggota DPRD Murung Raya, Heriyus M Yoseph dan Bebie, turut hadir menonton langsung karnaval budaya yang dilaksankan pemerintah daerah setempat, dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke 22 Kabupaten Murung Raya, Sabtu (3/8).

Menurut Heriyus, karnaval budaya ini selain sebagai sarana promosi budaya juga sebagai wadah seniman dan budayawan. Khususnya, untuk dapat terus berinovasi, berkreasi, memperkenalkan kearifan budaya, serta menarik wisatawan lokal maupun dari luar daerah.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan karnaval budaya ini yang bertujuan untuk mengangkat budaya lokal, sebagai sarana promosi budaya, sebagai wadah seniman dan budayawan untuk dapat terus berinovasi, berkreasi, memperkenalkan kearifan budaya, serta menarik wisatawan lokal maupun dari luar daerah,” kata Heriyus.

Baca Juga :  Dorong Pemkab Optimalkan Peningkatan PAD

Politis PDIP Mura ini berharap, seni budaya yang ada di Murung Raya ini dapat terus di lestarikan termasuk potensi budaya di Murung Raya yang sangat beraneka ragam ini.

“Sehingga sampai ke generasi penerus agar nantinya tidak kehilangan jati diri, untuk mempertunjukan berbagai kesenian yang dilakukan masyarakat Dayak Kabupaten Murung Raya secara turun temurun,” terangnya.

Senada dengan itu, Anggota DPRD Murung Raya, Bebie menambahkan, sebagai bentuk dukungan karnaval budaya ini bahwa dirinya dan Heriyus M Yoseph memberikan hadiah tambahan untuk juara favorit I dan II.

“Selain hadiah yang disediakan pemerintah dengan berbagai kategori, kami juga menambahkan hadiah dengan kategori favorit untuk juara favorit I dan II,” ujarnya Bebie mengajak, seluruh masyarakat Murung Raya untuk terus melestarikan budaya tradisional.

Baca Juga :  PPDI di Mura Diharapkan Lebih Eksis Lagi

“Potensi budaya di Murung Raya ini yang sangat beraneka ragam, sangat sayang apabila tidak dilestarikan, karena itulah peluang kita untuk mengembangkan nilai nilai budaya yang tentu dapat mengangkat derajat daerah kita,”imbuhnya.

Karnaval budaya diikuti oleh 58 peserta yang terdiri dari 41 Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Termasuk kecamatan dan umum 10 peserta, serta tujuh dari kategori sekolah. (dad/kpg)

PURUK CAHU,PROKALTENG.CO-Anggota DPRD Murung Raya, Heriyus M Yoseph dan Bebie, turut hadir menonton langsung karnaval budaya yang dilaksankan pemerintah daerah setempat, dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke 22 Kabupaten Murung Raya, Sabtu (3/8).

Menurut Heriyus, karnaval budaya ini selain sebagai sarana promosi budaya juga sebagai wadah seniman dan budayawan. Khususnya, untuk dapat terus berinovasi, berkreasi, memperkenalkan kearifan budaya, serta menarik wisatawan lokal maupun dari luar daerah.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan karnaval budaya ini yang bertujuan untuk mengangkat budaya lokal, sebagai sarana promosi budaya, sebagai wadah seniman dan budayawan untuk dapat terus berinovasi, berkreasi, memperkenalkan kearifan budaya, serta menarik wisatawan lokal maupun dari luar daerah,” kata Heriyus.

Baca Juga :  Dorong Pemkab Optimalkan Peningkatan PAD

Politis PDIP Mura ini berharap, seni budaya yang ada di Murung Raya ini dapat terus di lestarikan termasuk potensi budaya di Murung Raya yang sangat beraneka ragam ini.

“Sehingga sampai ke generasi penerus agar nantinya tidak kehilangan jati diri, untuk mempertunjukan berbagai kesenian yang dilakukan masyarakat Dayak Kabupaten Murung Raya secara turun temurun,” terangnya.

Senada dengan itu, Anggota DPRD Murung Raya, Bebie menambahkan, sebagai bentuk dukungan karnaval budaya ini bahwa dirinya dan Heriyus M Yoseph memberikan hadiah tambahan untuk juara favorit I dan II.

“Selain hadiah yang disediakan pemerintah dengan berbagai kategori, kami juga menambahkan hadiah dengan kategori favorit untuk juara favorit I dan II,” ujarnya Bebie mengajak, seluruh masyarakat Murung Raya untuk terus melestarikan budaya tradisional.

Baca Juga :  PPDI di Mura Diharapkan Lebih Eksis Lagi

“Potensi budaya di Murung Raya ini yang sangat beraneka ragam, sangat sayang apabila tidak dilestarikan, karena itulah peluang kita untuk mengembangkan nilai nilai budaya yang tentu dapat mengangkat derajat daerah kita,”imbuhnya.

Karnaval budaya diikuti oleh 58 peserta yang terdiri dari 41 Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Termasuk kecamatan dan umum 10 peserta, serta tujuh dari kategori sekolah. (dad/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru