KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Yohanes menegaskan aparatur pemerintah desa (Pemdes) memiliki peranan penting dalam struktur pemerintahan daerah. Karena merupakan terdepan dalam pelayanan kepada masyarakat tingkat bawah.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kapuas ini, menambahkan dengan peranan tersebut, agar pemerintah daerah memberikan pendampingan dan pengawasan kepada pemdes untuk pelaksanaan tugas berjalan baik.
“Pemdes ujung tombak pembangunan dan pelayanan, jadi harus diperhatikan dengan pendampingan,” kata Yohanes.
Politisi biasa disapa Anes ini juga meminta dinas terkait mengawasi pemdes saat merumuskan kebijakan, dan pelaksanaan kebutuhan masyarakat di tingkat desa.
Selain itu bersama Aparat Penegak Hukum (APH) melakukan oependampingan dan pembinaan.
“Kerja sama yang baik, maka diharapkan pencapaian program-program pembangunan akan menjadi lebih efektif,” tegasnya.
Anes juga mengingatkan Kepala Desa (Kades), agar terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Badan Pengawas Desa (BPD) dalam perencanaan dan pembangunan desa demi kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat.
“Saya berharap Kades dan BPD terus berkolaborasi, atau saling mendukung untuk pembangunan desa, serta peningkatan ekonomi masyarakat,” tutupnya. (alh/ans/kpg)
KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Yohanes menegaskan aparatur pemerintah desa (Pemdes) memiliki peranan penting dalam struktur pemerintahan daerah. Karena merupakan terdepan dalam pelayanan kepada masyarakat tingkat bawah.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kapuas ini, menambahkan dengan peranan tersebut, agar pemerintah daerah memberikan pendampingan dan pengawasan kepada pemdes untuk pelaksanaan tugas berjalan baik.
“Pemdes ujung tombak pembangunan dan pelayanan, jadi harus diperhatikan dengan pendampingan,” kata Yohanes.
Politisi biasa disapa Anes ini juga meminta dinas terkait mengawasi pemdes saat merumuskan kebijakan, dan pelaksanaan kebutuhan masyarakat di tingkat desa.
Selain itu bersama Aparat Penegak Hukum (APH) melakukan oependampingan dan pembinaan.
“Kerja sama yang baik, maka diharapkan pencapaian program-program pembangunan akan menjadi lebih efektif,” tegasnya.
Anes juga mengingatkan Kepala Desa (Kades), agar terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Badan Pengawas Desa (BPD) dalam perencanaan dan pembangunan desa demi kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat.
“Saya berharap Kades dan BPD terus berkolaborasi, atau saling mendukung untuk pembangunan desa, serta peningkatan ekonomi masyarakat,” tutupnya. (alh/ans/kpg)
