BUNTOK, PROKALTENG.CO -Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) mengharapkan agar para camat hingga kepala desa (kades) di daerah itu dapat memberikan dukungan kepada investor yang berinvestasi di wilayah setempat.
Bupati Barsel Eddy Raya Samsuri mengatakan, bentuk dukungan yang diberikan adalah mediasi dalam bentuk pemahaman. Agar masyarakat dan investor dapat saling bekerja sama dan berinteraksi dalam hubungan yang harmonis.
“Camat dan kades lebih tahu secara langsung keadaan di lapangan. Sehingga dapat menjembatani apabila ada permasalahan yang terjadi antara masyarakat dan investor yang menanamkan investasinya di wilayah setempat,” ucapnya kepada Prokalteng.co, Jumat (1/10).
Menurut orang nomor satu di jajaran Pemkab Barsel itu, kehadiran investor di Barsel memang diperlukan untuk mempercepat proses pembangunan. Oleh karena itu , kata dia, kehadiran investor itu dipastikan secara nyata memberikan kesempatan lapangan kerja, serta memberikan peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) di Barito Selatan setiap tahunnya.
Begitu pula bagi investor, dia menambahkan, hendaknya sebelum beroperasi, diwajibkan melakukan tahapan sosialisasi di sekitar wilayah tempat operasional. Hal itu agar masyarakat dapat lebih mengenal dan ada pendekatan terhadap kultur dan budaya masyarakat setempat.
Untuk itu, bupati mengimbau, setiap permasalahan yang muncul di tingkat kecamatan dan desa, hendaknya terlebih dahulu diupayakan jalan keluarnya di forum kecamatan dan desa. Apabila tidak ditemukan titik terang, tambah dia, baru dikonsultasikan untuk dibahas di tingkat kabupaten.
“Karena kunci keberhasilan pembangunan itu ada, apabila tiga pilar pembangunan mampu berjalan selaras sesuai dengan konsep pembangunan,” ujarnya.
BUNTOK, PROKALTENG.CO -Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) mengharapkan agar para camat hingga kepala desa (kades) di daerah itu dapat memberikan dukungan kepada investor yang berinvestasi di wilayah setempat.
Bupati Barsel Eddy Raya Samsuri mengatakan, bentuk dukungan yang diberikan adalah mediasi dalam bentuk pemahaman. Agar masyarakat dan investor dapat saling bekerja sama dan berinteraksi dalam hubungan yang harmonis.
“Camat dan kades lebih tahu secara langsung keadaan di lapangan. Sehingga dapat menjembatani apabila ada permasalahan yang terjadi antara masyarakat dan investor yang menanamkan investasinya di wilayah setempat,” ucapnya kepada Prokalteng.co, Jumat (1/10).
Menurut orang nomor satu di jajaran Pemkab Barsel itu, kehadiran investor di Barsel memang diperlukan untuk mempercepat proses pembangunan. Oleh karena itu , kata dia, kehadiran investor itu dipastikan secara nyata memberikan kesempatan lapangan kerja, serta memberikan peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) di Barito Selatan setiap tahunnya.
Begitu pula bagi investor, dia menambahkan, hendaknya sebelum beroperasi, diwajibkan melakukan tahapan sosialisasi di sekitar wilayah tempat operasional. Hal itu agar masyarakat dapat lebih mengenal dan ada pendekatan terhadap kultur dan budaya masyarakat setempat.
Untuk itu, bupati mengimbau, setiap permasalahan yang muncul di tingkat kecamatan dan desa, hendaknya terlebih dahulu diupayakan jalan keluarnya di forum kecamatan dan desa. Apabila tidak ditemukan titik terang, tambah dia, baru dikonsultasikan untuk dibahas di tingkat kabupaten.
“Karena kunci keberhasilan pembangunan itu ada, apabila tiga pilar pembangunan mampu berjalan selaras sesuai dengan konsep pembangunan,” ujarnya.
