PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO –
Rapat Koordinasi dan Pengendalian (Rakordal) Triwulan III telah dibuka langsung
oleh Bupati Murung Raya (Mura) Perdie M Yoseph di Gedung Pertemuan Umum (GPU)
Tira Tangka Balang Puruk Cahu, Jumat (16/10).
Dalam kesempatan itu, Perdie M Yoseph menyampaikan bahwa
rakordal ini dilaksanakan dalam rangka efisiensi, efektifitas, akuntabilitas
serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan.
Menurut Perdie hasil yang ingin dicapai dari kegiatan ini
adalah tersedianya data dan informasi tentang bahan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan triwulan III
tahun anggaran 2020 serta mewujudkan konsistensi antara perencanaan, pelaksanaan dan
pengendalian program dan kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan sampai
dengan 30 september 2020.
Perdie menyebutkan pelaksanaan rapat koordinasi dan
pengendalian triwulan III ini adalah rakordal pertama yang dapat dilaksanakan
untuk tahun anggaran 2020, mengingat pada triwulan I dan II rakordal ditiadakan
untuk mengantisipasi penyebaran pandemi covid-19 di lingkup pemerintah
Kabupaten Mura.
“Saya ingatkan untuk seluruh organisasi perangkat
daerah agar memperhatikan dan mengawal progres perencanaan, pelaksanaan dan
pengendalian program dan kegiatan prioritas pemerintah kabupaten Mura,”
terang Perdie.
Oleh sebab itu, lanjut Perdie agar seluruh kepala
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) termasuk camat-camat dapat melakukan evaluasi
secara cermat dan teliti tentang program dan kegiatan yang belum dilaksanakan
dan yang sedang berjalan untuk menghindari kewajiban yang tidak terbayar kepada
pihak ketiga di tahun 2020.
“Perlu saya informasikan tentang realisasi APBD
kabupaten Murung Raya per 1 oktober 2020 sebesar 66 persen untuk realisasi fisik dan 60,71 persen untuk
realisasi keuangan,” ujar Perdie.
Dalam rangka percepatan serapan anggaran tahun 2020, Perdie
menekan beberapa hal, seperti dengan
mengingat waktu pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2020 yang tersisa 2 bulan ini
maka diperintahkan kepada kepala OPD untuk memacu penyerapan anggaran pada
perangkat daerah masing-masing.
Serta memacu percepatan
realisasi belanja apbd khusus untuk penanganan pandemi COVID -19. “Dengan
terjadinya masa transisi New normal akibat pandemi covid-19, ditekankan pada kondisi
kerja untuk kita semua tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat
seperti pemakaian masker dan rutin mencuci tangan,” pungkasnya.