25.1 C
Jakarta
Wednesday, May 14, 2025

Kasus Pertama, Satu Pasien Corona Asal Barsel Meninggal Dunia

BUNTOK, KALTENGPOS.CO – Baru dirawat selama dua hari di RSUD Doris
Sylvanus Palangka Raya, satu orang pasien terkonfirmasi positif virus Korona
(Covid-19) asal kabupaten Barito Selatan akhirnya meninggal dunia, Selasa
(14/7) dini hari.

Kasus pertama pasien positif
Covid-19 asal Barsel yang meninggal dunia ini disampaikan juru bicara Gugus
Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC-19) Barsel, Djulita Kurniadia
Palar,  kepada kaltengpos.co, Rabu (15/7)malam.

Menurut Djulita, pasien berjenis
kelamin laki-laki tersebut, meninggal dunia sekitar pukul 02.00 WIB, Selasa
dinihari. Pasien itu merupakan rujukan dari RSUD Jaraga Sasameh (RSJS) Buntok yang
masuk ke RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya, Minggu (12/7).

“Ini kasus pertama pasien
Covid-19 asal Kabupaten Barito Selatan yang meninggal dunia. Pasien berasal
dari Kecamatan Dusun Selatan,” kata Djulita.

Baca Juga :  Bupati Minta Masyarakat Dukung Program Prioritas

Berdasarkan pemeriksaan medis,
lanjut Djulita yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Barsel, selain
terpapar Coronavirus Desease 2019 atau Covid-19, pasien tersebut juga diketahui
mengidap penyakit penyerta lainnya. “Sebelum terpapar Covid-19, pasien yang
meninggal ini juga memiliki penyakit penyerta atau bawaan lain. Pasien telah
dimakamkan di Palangka Raya sesuai standar protokol penanganan jenazah Covid-19
yang berlaku,” ujarnya.

Dengan adanya kasus satu orang
meninggal dunia ini, saat ini jumlah pasien Covid-19 Barsel dalam perawatan tersisa
17 orang, dari total sebanyak 37 orang terkonfirmasi positif.

BUNTOK, KALTENGPOS.CO – Baru dirawat selama dua hari di RSUD Doris
Sylvanus Palangka Raya, satu orang pasien terkonfirmasi positif virus Korona
(Covid-19) asal kabupaten Barito Selatan akhirnya meninggal dunia, Selasa
(14/7) dini hari.

Kasus pertama pasien positif
Covid-19 asal Barsel yang meninggal dunia ini disampaikan juru bicara Gugus
Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC-19) Barsel, Djulita Kurniadia
Palar,  kepada kaltengpos.co, Rabu (15/7)malam.

Menurut Djulita, pasien berjenis
kelamin laki-laki tersebut, meninggal dunia sekitar pukul 02.00 WIB, Selasa
dinihari. Pasien itu merupakan rujukan dari RSUD Jaraga Sasameh (RSJS) Buntok yang
masuk ke RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya, Minggu (12/7).

“Ini kasus pertama pasien
Covid-19 asal Kabupaten Barito Selatan yang meninggal dunia. Pasien berasal
dari Kecamatan Dusun Selatan,” kata Djulita.

Baca Juga :  Bupati Minta Masyarakat Dukung Program Prioritas

Berdasarkan pemeriksaan medis,
lanjut Djulita yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Barsel, selain
terpapar Coronavirus Desease 2019 atau Covid-19, pasien tersebut juga diketahui
mengidap penyakit penyerta lainnya. “Sebelum terpapar Covid-19, pasien yang
meninggal ini juga memiliki penyakit penyerta atau bawaan lain. Pasien telah
dimakamkan di Palangka Raya sesuai standar protokol penanganan jenazah Covid-19
yang berlaku,” ujarnya.

Dengan adanya kasus satu orang
meninggal dunia ini, saat ini jumlah pasien Covid-19 Barsel dalam perawatan tersisa
17 orang, dari total sebanyak 37 orang terkonfirmasi positif.

Terpopuler

Artikel Terbaru