PALANGKA
RAYA, KALTENGPOS.CO – Dalam rangka persiapan pengawasan pemutakhiran data
pemilih pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah pada
Desember mendatang, seluruh jajaran
anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangka Raya, Selasa (14/7)
melaksanakan rapid test.
Ketua
Bawaslu Kota Palangka Raya, Endrawati
mengatakan, rapid test tersebut dilakukan kepada jajarannya. Baik dari pengawas kecamatan, pengawas
kelurahan desa, kepala sekretariat, hingga semua staf dengan jumlah 94 orang.
“Alhamdulillah
kami dari Bawaslu Kota Palangka Raya hari ini melaksanakan kegiatan rapid test,
dalam rangka persiapan pengawasan pemuktahiran data pemilih pemilihan gubernur
dan wakil gubernur tahun 2020. Berjumlah 94 orang personel jajaran pengawas
hari ini menjalankan rapid test,” katanya.
Menurutnya jika
ada yang reaktif, tentunya akan dilakukan test swab sehingga akan dilakukan
isolasi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Dengan
dilakukan rapid test tersebut, diungkapkannya adalah inisiatif dari pihaknya
sendiri. Yaitu dengan meminta kepada Perintah Kota Palangka Raya dalam
memfasilitasi melalui Dinas Kesehatan setempat.
“Untuk
persiapan pengawasan pemuktahiran data pemlih, alhamdulillah permohonan kita
disetujui untuk melakukan rapid test kepada jajaran kita ini.
Dengan fasilitas
yang diperoleh tersebut, ibu satu orang anak itu pun menambahkan, bahwa seluruh
jajarannya telah diwajibkan mengikuti pelaksanaan rapid test. Dengan demikian,
diharapkan tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.
“Karena
kita nanti turun langsung ke lapangan. Untuk
mengawasi pencocokan dan penelitian data pemilih dalam rangka pemilihan
gubernur dan wakil gubernur yang akan dilaksanakan Insya Allah 9 Desember
2020,” pungkasnya.