PALANGKA RAYA – Wakil Wali Kota Palangka Raya Hj Umi Mastikah mengimbau kepada masyarakat yang memiliki anggota keluarga disabilitas, agar tidak menelantarkannya. Karena, tegas dia, bagaimana pun keadaannya, mereka tetap lah anggota keluarga.
Hal ini ia sampaikan melihat beberapa waktu lalu, Dinas Sosial Kota Palangka Raya melakukan bakti sosial kepada penyandang disabilitas. Namun dalam kegiatan ini, ada kejadian miris karena banyaknya penyandang disabilitas yang ditelantarkan oleh keluarganya.
Untuk penanganan masalah seperti ini, tidak bisa hanya pemerintah saja, tetapi juga diperlukan peran masyarakat,” ucapnya saat diwawancarai, baru-baru ini.
Kejadian penelantaran penyandang disabilitas oleh keluarga sendiri, ungkapnya, sangat memprihatikan. Sehingga pihaknya berencana akan melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat yang memiliki anggota keluarga penyandang disabilitas. Umi berharap, kepada RW dan RT serta masyarakat sekitar dapat memberikan pengawasan, pembinaan dan memberikan nasihat kepada pelaku penelantaran penyandang disabilitas.
Para penelantar penyandang disabilitas ini, mungkin memiliki suatu masalah, sehingga yang seharusnya perhatian, berubah menjadi menelantarkan,” tuturnya.
Tanggung jawab pemerintah memang sangat berat terhadap kejadian ini, maka dari itu perlu kesadaran masyarakat agar mencegah terjadinya penelantaran terhadap penyandang disabilitas.
Mari kita saling mengawasi, saling mengingatkan, terutama RT dan RW, dan lurah untuk mengingatkan dan membina masyarakatnya, sehingga di kemudian hari tidak terjadi lagi kejadian yang sama,” pungkasnya. (ahm/ami/iha/CTK)