27.1 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Perlu Pengawasan PAD

BUNTOK-Anggota DPRD Barsel
Hermanes mengatakan, ia sangat berharap adanya pengawasan secara kontinu
menyangkut pendapatan asli daerah (PAD).
 
“Karena dengan adanya pengawasan itu, maka PAD yang dipatok bisa
tercapai,” katanya, Minggu (1/9).

Menurut politikus PDIP
Barsel ini, dalam melakukan pengawasan menyangkut kontribusi PAD, sangat
diperlukan ketegasan Pemkab Barsel. “Sebab ketegasan itulah yang nantinya bisa
mengantisipasi timbulnya pelanggaran ataupun penyalahgunaan kontribusi dari
hasil pendapatan kerja sama antara Pemkab Barsel dengan pihak ketiga,”
terangnya.

Wakil rakyat dapil II Barsel
itu mengatakan, dalam melakukan pengawasan terhadap semua kontribusi bagi input
daerah itu, tentunya tidak hanya dilakukan satu, dua atau tiga kali, namun
terus menerus atau boleh dibilang super ketat. 
Sebab, kata dia, jika pengawasan hanya dilakukan beberapa kali saja dan
tidak ada tindak lanjutnya, maka dipastikan pelanggaran dalam penyalahgunaan
kontribusi bagi PAD Barsel akan selalu terjadi. “Sebab kontribusi dari PAD yang
seharusnya disetor bagi pemerintah daerah, diyakini akan seringkali dipermainkan
oleh oknum-oknum untuk kepentingan pribadi dan golongan,” ungkap Hermanes.
(ner/ami)

Baca Juga :  Kehadiran Perpedayak Di Gunung Mas Siap Bersinergi

 

BUNTOK-Anggota DPRD Barsel
Hermanes mengatakan, ia sangat berharap adanya pengawasan secara kontinu
menyangkut pendapatan asli daerah (PAD).
 
“Karena dengan adanya pengawasan itu, maka PAD yang dipatok bisa
tercapai,” katanya, Minggu (1/9).

Menurut politikus PDIP
Barsel ini, dalam melakukan pengawasan menyangkut kontribusi PAD, sangat
diperlukan ketegasan Pemkab Barsel. “Sebab ketegasan itulah yang nantinya bisa
mengantisipasi timbulnya pelanggaran ataupun penyalahgunaan kontribusi dari
hasil pendapatan kerja sama antara Pemkab Barsel dengan pihak ketiga,”
terangnya.

Wakil rakyat dapil II Barsel
itu mengatakan, dalam melakukan pengawasan terhadap semua kontribusi bagi input
daerah itu, tentunya tidak hanya dilakukan satu, dua atau tiga kali, namun
terus menerus atau boleh dibilang super ketat. 
Sebab, kata dia, jika pengawasan hanya dilakukan beberapa kali saja dan
tidak ada tindak lanjutnya, maka dipastikan pelanggaran dalam penyalahgunaan
kontribusi bagi PAD Barsel akan selalu terjadi. “Sebab kontribusi dari PAD yang
seharusnya disetor bagi pemerintah daerah, diyakini akan seringkali dipermainkan
oleh oknum-oknum untuk kepentingan pribadi dan golongan,” ungkap Hermanes.
(ner/ami)

Baca Juga :  Kehadiran Perpedayak Di Gunung Mas Siap Bersinergi

 

Terpopuler

Artikel Terbaru