PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Khemal Nasery mendorong Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya agar semakin gencar melakukan sosialisasi dan penerapan sistem pembayaran digital, khususnya melalui QRIS.
Menurutnya, sistem digitalisasi transaksi akan mempermudah semua pihak dan memastikan tidak ada yang dirugikan, baik masyarakat maupun pemerintah.
“Sosialisasi harus digencarkan agar masyarakat terbiasa dengan sistem digital seperti QRIS. Dengan begitu, tidak ada pihak yang dirugikan dan transaksi menjadi lebih transparan,” ujarnya, Rabu (15/10/2025).
Khemal juga menyoroti praktik pembayaran konvensional yang kerap menimbulkan ketidakjelasan, terutama dalam urusan uang kembalian.
“Kadang kalau bayar parkir Rp4.000 kasih Rp5.000, jawabannya hanya terima kasih. Nah, kalau pakai QRIS, empat ribu ya empat ribu. Jelas, dan uangnya langsung masuk ke kas daerah,” tegasnya.
Ia menambahkan, penerapan sistem digital seperti QRIS juga berpotensi meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
“Kami terus mendorong agar pemko berinovasi. Misalnya dalam sistem pembayaran parkir, supaya masyarakat lebih nyaman dan pendapatan daerah pun bisa maksimal,” kata Khemal.
Ia berharap Pemko Palangka Raya dapat berkoordinasi dengan pihak perbankan untuk memperluas penerapan sistem digital di berbagai sektor pelayanan publik.
“Digitalisasi ini mempermudah semua pihak dan memastikan pengelolaan keuangan daerah lebih efisien serta akuntabel,” pungkasnya. (jef)