29.6 C
Jakarta
Saturday, October 4, 2025

PLN UID Kalselteng Gelar Simulasi Tanggap Darurat, Pastikan Layanan Tetap Siaga di Tengah Bencana

PROKALTENG.CO – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN UID Kalselteng) menggelar simulasi tanggap darurat gempa bumi di kantor induk, Kamis (29/8). Latihan ini dilakukan untuk memastikan kesiapsiagaan karyawan serta menjaga keberlangsungan layanan listrik kepada masyarakat jika bencana terjadi.

General Manager PLN UID Kalselteng, Iwan Soelistijono, mengatakan simulasi ini menjadi wujud kepatuhan PLN terhadap Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana.

“Melalui kegiatan simulasi ini, PLN menunjukkan peran aktif sebagai badan usaha dalam mendukung penanggulangan bencana, sekaligus memastikan pelayanan tetap berjalan,” ujar Iwan.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Kalimantan Selatan, Bambang Dedi Mulyadi, menilai latihan semacam ini penting untuk membentuk kesiapsiagaan nyata di lapangan.

Baca Juga :  PLN UID Kalselteng Diskusikan Ketahanan Energi Kelistrikan Bersama Komisi XII DPR RI

“Bencana datang tanpa diduga, tetapi dengan pelatihan seperti ini kita bisa meminimalkan dampaknya. Ilmu yang diperoleh bermanfaat, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga demi kelancaran pelayanan kepada pelanggan,” kata Bambang.

Senior Manager Keuangan, Komunikasi, dan Umum PLN UID Kalselteng, Faharudin Fajar, menambahkan bahwa simulasi ini bagian dari budaya kesiapsiagaan di PLN.

“Semakin terampil menghadapi kondisi darurat, semakin cepat pula pemulihan bisa dilakukan. Dengan begitu, pelayanan kepada masyarakat bisa segera kembali normal,” jelasnya.

Kasubbid Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Kalimantan Selatan, Ariansyah, mengapresiasi langkah PLN yang konsisten menggelar simulasi.

“Keselamatan harus jadi prioritas utama. Kami melihat kesiapan PLN bukan hanya untuk melindungi pegawainya, tetapi juga memastikan pelayanan tetap berjalan. Ini bisa jadi standar yang patut dicontoh,” ujarnya.

Baca Juga :  PLN UID Kalselteng Gelar Donor Darah untuk Dukung Peringatan Bulan K3 Nasional 2025

Manager Keamanan, Keselamatan Ketenagalistrikan, dan Lingkungan PLN UID Kalselteng, Jamaluddin, menambahkan bahwa latihan semacam ini akan terus dilakukan secara berkala.

“Dengan kesiapan yang lebih baik, PLN bisa bergerak lebih cepat dalam kondisi darurat dan segera memulihkan keandalan layanan listrik bagi masyarakat,” kata Jamaluddin.

Kegiatan ini menegaskan komitmen PLN UID Kalselteng untuk selalu siaga menghadapi situasi darurat, sehingga layanan listrik bagi masyarakat Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah tetap terjaga dengan cepat dan aman. (tim)

PROKALTENG.CO – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN UID Kalselteng) menggelar simulasi tanggap darurat gempa bumi di kantor induk, Kamis (29/8). Latihan ini dilakukan untuk memastikan kesiapsiagaan karyawan serta menjaga keberlangsungan layanan listrik kepada masyarakat jika bencana terjadi.

General Manager PLN UID Kalselteng, Iwan Soelistijono, mengatakan simulasi ini menjadi wujud kepatuhan PLN terhadap Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana.

“Melalui kegiatan simulasi ini, PLN menunjukkan peran aktif sebagai badan usaha dalam mendukung penanggulangan bencana, sekaligus memastikan pelayanan tetap berjalan,” ujar Iwan.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Kalimantan Selatan, Bambang Dedi Mulyadi, menilai latihan semacam ini penting untuk membentuk kesiapsiagaan nyata di lapangan.

Baca Juga :  PLN UID Kalselteng Diskusikan Ketahanan Energi Kelistrikan Bersama Komisi XII DPR RI

“Bencana datang tanpa diduga, tetapi dengan pelatihan seperti ini kita bisa meminimalkan dampaknya. Ilmu yang diperoleh bermanfaat, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga demi kelancaran pelayanan kepada pelanggan,” kata Bambang.

Senior Manager Keuangan, Komunikasi, dan Umum PLN UID Kalselteng, Faharudin Fajar, menambahkan bahwa simulasi ini bagian dari budaya kesiapsiagaan di PLN.

“Semakin terampil menghadapi kondisi darurat, semakin cepat pula pemulihan bisa dilakukan. Dengan begitu, pelayanan kepada masyarakat bisa segera kembali normal,” jelasnya.

Kasubbid Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Kalimantan Selatan, Ariansyah, mengapresiasi langkah PLN yang konsisten menggelar simulasi.

“Keselamatan harus jadi prioritas utama. Kami melihat kesiapan PLN bukan hanya untuk melindungi pegawainya, tetapi juga memastikan pelayanan tetap berjalan. Ini bisa jadi standar yang patut dicontoh,” ujarnya.

Baca Juga :  PLN UID Kalselteng Gelar Donor Darah untuk Dukung Peringatan Bulan K3 Nasional 2025

Manager Keamanan, Keselamatan Ketenagalistrikan, dan Lingkungan PLN UID Kalselteng, Jamaluddin, menambahkan bahwa latihan semacam ini akan terus dilakukan secara berkala.

“Dengan kesiapan yang lebih baik, PLN bisa bergerak lebih cepat dalam kondisi darurat dan segera memulihkan keandalan layanan listrik bagi masyarakat,” kata Jamaluddin.

Kegiatan ini menegaskan komitmen PLN UID Kalselteng untuk selalu siaga menghadapi situasi darurat, sehingga layanan listrik bagi masyarakat Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah tetap terjaga dengan cepat dan aman. (tim)

Terpopuler

Artikel Terbaru