Berbagai
program di sektor perekonomian terus dilakukan Pemko Palangka Raya di bawah
komando Fairid Naparin-Umi Mastikah. Kemarin (27/8), pemko melakukan MoU dengan
perbankan.
WALI
Kota Palangka Raya Fairid Naparin kerap menyampaikan, selain pembangunan
infrastruktur, dan pelayanan publik, peningkatan perekonomian di Kota Cantik
juga menjadi salah satu prioritas pembangunan yang dilakukannya. Pemko di bawah
komandonya bersama dengan Wakil Wali Kota Palangka Raya Hj Umi Mastikah, gencar
membangun infrastruktur yang bakal berpengaruh pada peningkatan akses
transportasi dan menunjang roda perekonomian di ibu kota Kalteng.
Tak
hanya melalui program fisik saja, Pemko Palangka Raya juga menekankan
peningkatan perekonomian di sektor lainnya. Seperti penandatanganan Memorandum
of Understanding (MoU) antara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Kantor
Cabang Palangka Raya dengan Pemko Palangka Raya yang dilaksanakan di di Ruang
Kerja Wali Kota Palangka Raya, Selasa (27/8).
Kerja
sama ini, yakni terkait pemanfaatan produk dan jasa perbankan serta
pengembangan sumber daya manusia.Penandatanganan kemitraan kedua pihak tersebut
dilakukan oleh Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dan Kepala Cabang Bank
BTN Palangka Raya Fikry Ghazali.
Dalam
kesempatan ini, wali kota memberikan respons yang positif atas kerjasama ini. Dia
berharap, hasil dari kerjasama ini dapat meningkatkan pendapatan asli daerah
(PAD) Kota Palangka Raya secara signifikan. “Layanan perbankan yang dapat
dimanfaatkan oleh pegawai negeri sipil (PNS) di wilayah Pemko Palangka Raya,
dan e-retribusi yang memudahkan masyarakat dalam penggunaannya,†tegasnya.
Sementara
itu, Kepala Cabang PT Bank BTN Palangka Raya Fikry Ghazali mengatakan, bahwa
kerjasama ini merupakan salah satu bentuk dukungan Bank BTN untuk mewujudkan visi
dan misi Pemko Palangka Raya menuju smart city. “Salah satu program yang akan
diimplementasikan adalah e-retribusi di pasar. Dengan sistem ini, pemungutan
retribusi lebih terjamin keamanannya, lebih cepat, dan mudah. Pedagang cukup
melakukan tapping pada mesin reader di pasar. Datanya pun dapat dengan mudah
diakses oleh pemko,†jelasnya. (*/hms/ami)