30.6 C
Jakarta
Wednesday, November 27, 2024

Jadilah SDM Unggul dan Menjadi Ujung Tombak Kemajuan

PALANGKA  RAYA- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
Universitas
Kristen Palangka Raya melaksanakan yudisium sarjana strata S1 angkatan ke XXV
tahun akademik 2018/2019 di gedung Christian center Jalan Diponegoro Palangka
Raya, Sabtu (24/8).

“Jumlah mahasiswa ilmu
pemerintahan berjumlah 32 orang dengan jumlah paling sedikit dari tahun
tahun
sebelumnya
,” kata Ketua Panitia Yudisium FISIP Universitas
Kristen Palangka Raya, Dr.Kisno Hadi SIP M.IP
, saat menyampaikan
laporan.

Rektor Universitas
Kristen Palangka Raya melalui pembantu
Rektor I, Dr Tresia
Kristiana SE MSi, me
ngatakan, yudisium merupakan suatu pelepasan, dimana para
mahasiswa sudah menyelesaikan beban akademik selama mengikuti perkuliahan di
fakultas.

Baca Juga :  Tingkatkan Kinerja Pegawai

“Atas nama civitas
akademika Universitas Kristen Palangka Raya
, saya  menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh
mahaisiwa
mahasiswi yang sudah menempuh studinya di
Universitas Kristen Palangka Raya. Saya berharap mahasiswa yang lulus agar
dapat menjadi sumber daya manusia
(SDM) yang
unggul   dan menjadi ujung tombak
kemajuan universitas Kristen Palangka Raya
,” pintanya.

Universitas Kristen
Palangka Raya
ujar Tresia Kristiana, akan tetap ada dan
akan tetap menjadi eksis
, tidak lepas dari para alumni yang mampu mengimplementasikan
ilmu yang didapatkan selama menempuh studi
.

“Saya yakin para
mahasiswa bisa menjadi pemimpin masa depan
,”tandasnya.

Sementara itu, Dekan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
(FISIP) Universitas
Kristen Palangka Raya, Dr Benius MM, mengatakan
, bahwa
mahasiswa jangan berhenti belajar atau untuk mengikuti Pendidikan
. Karena
menurut
nya, pendidikan itu adalah seumur hidup.

Baca Juga :  Masih Ada 95 Hotspot di Kalteng

“Karena kalau kita tidak
belajar
, mustahil kita bisa menjadi manusia unggul dan
Indonesia maju
,” jelasnya

Benius mengingatkan kepada mahasiswa yang melaksanakan
yudisium
, khususnya mahasiswa program
studi ilmu pemerintahan
, harus dibekali dengan skill tertentu. Misalnya kompentensi. “Kemudian sosial skill juga harus ada supaya bisa
menjadi mahasiswa yang berk
ualitas dan mempunyai moral yang baik,”ungkapnya. (yan/ol/b3).

PALANGKA  RAYA- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
Universitas
Kristen Palangka Raya melaksanakan yudisium sarjana strata S1 angkatan ke XXV
tahun akademik 2018/2019 di gedung Christian center Jalan Diponegoro Palangka
Raya, Sabtu (24/8).

“Jumlah mahasiswa ilmu
pemerintahan berjumlah 32 orang dengan jumlah paling sedikit dari tahun
tahun
sebelumnya
,” kata Ketua Panitia Yudisium FISIP Universitas
Kristen Palangka Raya, Dr.Kisno Hadi SIP M.IP
, saat menyampaikan
laporan.

Rektor Universitas
Kristen Palangka Raya melalui pembantu
Rektor I, Dr Tresia
Kristiana SE MSi, me
ngatakan, yudisium merupakan suatu pelepasan, dimana para
mahasiswa sudah menyelesaikan beban akademik selama mengikuti perkuliahan di
fakultas.

Baca Juga :  Tingkatkan Kinerja Pegawai

“Atas nama civitas
akademika Universitas Kristen Palangka Raya
, saya  menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh
mahaisiwa
mahasiswi yang sudah menempuh studinya di
Universitas Kristen Palangka Raya. Saya berharap mahasiswa yang lulus agar
dapat menjadi sumber daya manusia
(SDM) yang
unggul   dan menjadi ujung tombak
kemajuan universitas Kristen Palangka Raya
,” pintanya.

Universitas Kristen
Palangka Raya
ujar Tresia Kristiana, akan tetap ada dan
akan tetap menjadi eksis
, tidak lepas dari para alumni yang mampu mengimplementasikan
ilmu yang didapatkan selama menempuh studi
.

“Saya yakin para
mahasiswa bisa menjadi pemimpin masa depan
,”tandasnya.

Sementara itu, Dekan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
(FISIP) Universitas
Kristen Palangka Raya, Dr Benius MM, mengatakan
, bahwa
mahasiswa jangan berhenti belajar atau untuk mengikuti Pendidikan
. Karena
menurut
nya, pendidikan itu adalah seumur hidup.

Baca Juga :  Masih Ada 95 Hotspot di Kalteng

“Karena kalau kita tidak
belajar
, mustahil kita bisa menjadi manusia unggul dan
Indonesia maju
,” jelasnya

Benius mengingatkan kepada mahasiswa yang melaksanakan
yudisium
, khususnya mahasiswa program
studi ilmu pemerintahan
, harus dibekali dengan skill tertentu. Misalnya kompentensi. “Kemudian sosial skill juga harus ada supaya bisa
menjadi mahasiswa yang berk
ualitas dan mempunyai moral yang baik,”ungkapnya. (yan/ol/b3).

Terpopuler

Artikel Terbaru