KASONGAN, PROKALTENG.CO – Kabupaten Katingan memiliki peluang besar untuk menjadi tuan rumah Sekolah Menengah Atas (SMA) Unggulan Garuda. Peluang ini muncul setelah Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) RI Prof Dr Stella Christie, melakukan kunjungan kerja langsung ke Katingan.
Kedatangan rombongan disambut oleh Bupati Katingan, Saiful, Wakil Bupati Katingan, Firdaus, dan para pejabat daerah lainnya pada Jumat (12/9) sore. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau empat lokasi yang diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten Katingan sebagai calon lokasi sekolah.
Dari empat lokasi yang ditinjau Prof Dr Stella Christie menilai satu titik sebagai lokasi yang paling strategis. Lokasi tersebut berada di dekat sport center dan di belakang Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Damkarmat Kabupaten Katingan.
Menurut Stella, secara struktur tanah, lokasi ini lebih baik karena kandungan tanah liat dan gambutnya lebih sedikit dibandingkan lokasi lain. Hal ini akan memudahkan proses pembangunan pondasi. Selain itu, posisinya yang berada di pinggir jalan utama juga menjadi nilai tambah.
“Secara struktur tanah, lokasi 1 ini lebih bagus. Lokasi ini juga strategis karena berada di pinggir jalan. Itu yang kita lihat,” ujarnya kepada wartawan.
Stella mengungkapkan, dari usulan yang masuk di Indonesia. Kalimantan Tengah atau Kabupaten Katingan masuk dalam lima besar provinsi yang mengusulkan program pembangunan sekolah unggulan tersebut.
Hal ini memberikan Katingan peluang besar untuk menjadi salah satu dari 20 SMA Unggulan Garuda yang diprogramkan oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.
Setelah peninjauan, Stella akan segera melaporkan hasilnya kepada Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi RI. Jika disetujui oleh Menteri dan Presiden, maka proses pembangunan akan segera dilanjutkan.
“Kita akan segera siapkan laporan dan sampaikan hasil ini kepada bapak Menteri untuk dilihat rasionalismenya. Jika beliau setuju dan Bapak Presiden setuju, maka akan segera kita proses,” tegasnya.
Keputusan apakah Katingan terpilih atau tidak diharapkan tidak memakan waktu lama. Stella memperkirakan hasilnya akan diketahui dalam waktu satu hingga satu setengah minggu ke depan.
Hal ini karena tim sebelumnya sudah melakukan peninjauan awal dan data yang dibutuhkan sudah lengkap.
“Jika Katingan terpilih, pembangunan diperkirakan akan dimulai pada tahun anggaran 2026 dan selesai pada Juni 2027. Sekolah ini diharapkan sudah dapat menerima siswa baru pada tahun ajaran 2027/2028,” terangnya.
Bupati Katingan Saiful menyambut baik kedatangan rombongan Wamendiktisaintek. Dia berharap kunjungan ini membawa harapan besar agar sekolah tersebut dapat berdiri di Katingan.
Saiful menekankan bahwa pembangunan sekolah ini merupakan langkah nyata untuk mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang mampu menjadi pemimpin bangsa di masa depan. Dia juga optimistis Katingan akan terpilih, mengingat posisinya yang berada di urutan kelima dalam daftar usulan.
“Kita berharap sekolah Garuda ini bisa berdiri di tempat kita. Kehadiran sekolah ini merupakan langkah nyata pemerintah untuk melahirkan SDM yang berkualitas, dan mampu menjadi pemimpin bagi masa depan bangsa. Khususnya anak-anak Katingan. Sebagaimana kita dengar tadi, kita berada di urutan lima besar. Ini peluang yang sangat besar. Mudah-mudahan apa yang menjadi harapan kita bisa terwujud,” pungkasnya.(eri/kpg)