30.2 C
Jakarta
Saturday, July 19, 2025

Tiga Warga Tewas di Pesta Rakyat Pernikahan Putri Karlina, Ini Respons Sang Wakil Bupati

PROKALTENG.CO – Suasana duka menyelimuti pernikahan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, dan Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Tiga warga dilaporkan meninggal dunia saat acara Pesta Rakyat yang menjadi rangkaian hajatan pernikahan mereka di Alun-Alun Garut, Jumat (18/7).

Peristiwa memilukan itu terjadi ketika massa memadati lokasi pembagian makanan gratis. Warga yang antusias berebut makanan menyebabkan kericuhan hingga tiga orang tewas dan puluhan lainnya pingsan akibat kekurangan oksigen.

Berdasarkan video yang diunggah akun Instagram @infojawabarat, Putri Karlina dan Maula Akbar tampak mendatangi rumah duka korban yang meninggal. Keduanya duduk dekat jenazah dan turut membacakan doa.

“Wakil Bupati Garut Putri Karlina serta suami Maula Akbar bertakziah dan menyampaikan bela sungkawa yang mendalam hingga tangisannya pun pecah,” demikian keterangan dalam unggahan tersebut, dikutip Sabtu (19/7).

Baca Juga :  Azis Syamsuddin Divonis 3,5 Tahun Penjara

Dalam tayangan itu, keluarga korban tampak menangis dan terpukul atas kepergian anggota keluarga mereka secara tiba-tiba. Mereka tak kuasa menahan kesedihan atas insiden yang terjadi dalam momen yang seharusnya penuh kebahagiaan.

Sejumlah netizen di kolom komentar menyampaikan empati sekaligus mengingatkan pentingnya manajemen keramaian dalam kegiatan terbuka.

“Setiap orang pasti mengalami kematian, hanya waktu dan caranya dirahasiakan sama Allah. Semoga ke depan panitia acara-acara seperti ini semakin siap mengantisipasi, cari cara yang aman dan nyaman untuk warga. Niat baik kalau caranya tidak baik, hasilnya jadi kurang baik juga,” tulis seorang netizen.

“Teh Putri dan A Maula, ini bukan sepenuhnya kesalahan kalian, tapi ini takdir semua yang terjadi yang tidak mau diharapkan. Dari rencana awal juga ingin membahagiakan masyarakatnya itu sudah bagus banget,” timpal lainnya.

Baca Juga :  Pendidikan SMK Akan Dibuat Empat Tahun

“Semoga almarhum/almarhumah husnul khatimah. Untuk ke depannya mungkin panitia pelaksana dan pihak penyelenggara bisa mempersiapkan lebih matang kalau ada acara pesta rakyat begini, diarahkan lebih tertib.”

Adapun tiga korban jiwa dalam insiden tersebut diketahui bernama Vania Aprilia, Dewi Jubaedah, dan Bripka Cecep Saeful Bahri. Sementara itu, sebanyak 23 orang lainnya mengalami pingsan akibat sesak napas saat berdesakan di gerbang barat Alun-Alun Garut. (jpg)

PROKALTENG.CO – Suasana duka menyelimuti pernikahan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, dan Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Tiga warga dilaporkan meninggal dunia saat acara Pesta Rakyat yang menjadi rangkaian hajatan pernikahan mereka di Alun-Alun Garut, Jumat (18/7).

Peristiwa memilukan itu terjadi ketika massa memadati lokasi pembagian makanan gratis. Warga yang antusias berebut makanan menyebabkan kericuhan hingga tiga orang tewas dan puluhan lainnya pingsan akibat kekurangan oksigen.

Berdasarkan video yang diunggah akun Instagram @infojawabarat, Putri Karlina dan Maula Akbar tampak mendatangi rumah duka korban yang meninggal. Keduanya duduk dekat jenazah dan turut membacakan doa.

“Wakil Bupati Garut Putri Karlina serta suami Maula Akbar bertakziah dan menyampaikan bela sungkawa yang mendalam hingga tangisannya pun pecah,” demikian keterangan dalam unggahan tersebut, dikutip Sabtu (19/7).

Baca Juga :  Azis Syamsuddin Divonis 3,5 Tahun Penjara

Dalam tayangan itu, keluarga korban tampak menangis dan terpukul atas kepergian anggota keluarga mereka secara tiba-tiba. Mereka tak kuasa menahan kesedihan atas insiden yang terjadi dalam momen yang seharusnya penuh kebahagiaan.

Sejumlah netizen di kolom komentar menyampaikan empati sekaligus mengingatkan pentingnya manajemen keramaian dalam kegiatan terbuka.

“Setiap orang pasti mengalami kematian, hanya waktu dan caranya dirahasiakan sama Allah. Semoga ke depan panitia acara-acara seperti ini semakin siap mengantisipasi, cari cara yang aman dan nyaman untuk warga. Niat baik kalau caranya tidak baik, hasilnya jadi kurang baik juga,” tulis seorang netizen.

“Teh Putri dan A Maula, ini bukan sepenuhnya kesalahan kalian, tapi ini takdir semua yang terjadi yang tidak mau diharapkan. Dari rencana awal juga ingin membahagiakan masyarakatnya itu sudah bagus banget,” timpal lainnya.

Baca Juga :  Pendidikan SMK Akan Dibuat Empat Tahun

“Semoga almarhum/almarhumah husnul khatimah. Untuk ke depannya mungkin panitia pelaksana dan pihak penyelenggara bisa mempersiapkan lebih matang kalau ada acara pesta rakyat begini, diarahkan lebih tertib.”

Adapun tiga korban jiwa dalam insiden tersebut diketahui bernama Vania Aprilia, Dewi Jubaedah, dan Bripka Cecep Saeful Bahri. Sementara itu, sebanyak 23 orang lainnya mengalami pingsan akibat sesak napas saat berdesakan di gerbang barat Alun-Alun Garut. (jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/