30.3 C
Jakarta
Thursday, July 3, 2025

Fraksi PDIP Soroti Program Tambun Bungai, Usulkan Perumahan Guru dan Ambulans Desa

KUALA KURUN, PROKALTENG.CO – Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Gunung Mas menyoroti pelaksanaan Program Tambun Bungai yang menjadi prioritas pembangunan daerah. Dalam rapat paripurna ke-8 masa persidangan III tahun 2025, mereka mengusulkan sejumlah penambahan substansi, terutama terkait penyediaan rumah layak huni bagi guru dan tenaga medis, serta fasilitas satu desa satu ambulans.

“Terkait Program Tambun Bungai MAJU, kami usulkan pada poin 3 yaitu, Penyediaan Rumah Layak Huni bagi masyarakat kurang mampu, termasuk bagi tenaga pendidik dan tenaga medis di desa/kelurahan. Lalu ada Program Tambun Bungai SEHAT, pada poin 6 fasilitasi program 1 desa 1 ambulance, termasuk pemerataan penempatan tenaga kesehatan di desa/kelurahan,” ungkap Jubir PDIP dan Anggota DPRD Gunung Mas, Rusmila, Selasa (01/07).

Baca Juga :  Pertanian Gumas Menanti Sentuhan Kaum Muda

Tak hanya itu, Rusmila juga menyoroti Program Tambun Bungai CERDAS. Fraksinya mengusulkan agar poin 7 turut memuat dukungan perumahan untuk guru serta pengembangan sarana dan prasarana olahraga hingga ke tingkat desa. Bahkan, bantuan peralatan olahraga diminta langsung diserahkan kepada kepala sekolah dan disaksikan kepala desa setempat.

Fraksi PDIP juga meminta perhatian serius terhadap rehabilitasi lahan kritis yang masuk dalam Program Tambun Bungai MANDIRI pada poin 8. Rusmila menegaskan, masih banyak lahan eks PETI yang menyisakan padang pasir dan kubangan besar yang perlu segera ditangani secara berkelanjutan.

Untuk Program Tambun Bungai BERMARTABAT, pihaknya mendorong Pemkab Gunung Mas segera menetapkan waktu keikutsertaan dalam penilaian Adipura. Hal ini diperlukan agar OPD teknis dan pihak terkait bisa berbenah sejak awal pelaksanaan RPJMD. Sedangkan dalam Program Tambun Bungai MELAYANI, peningkatan disiplin ASN dinilai perlu dibarengi dengan sistem penghargaan dan sanksi yang tegas.

Baca Juga :  Pentingnya Perhatian Pemerintah untuk Kesejahteraan Masyarakat Lokal

“Pada kesempatan ini juga kami dari Fraksi PDI-Perjuangan minta penjelasan tentang Program Plasma di Bidang Perkebunan bagi masyarakat di Kabupaten Gunung Mas, yang sudah berjalan dengan baik dan yang masih diselesaikan selama 5 (lima) tahun terakhir ini,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga menegaskan pentingnya penanganan jalan rusak di wilayah pedalaman.

“Secara khusus kami minta penanganan atau perbaikan ruas Jalan Tewah-Tumbang Miri agar ditindaklanjuti mengingat kerusakan ruas jalan dimaksud sangat parah, sehingga mengganggu arus lalu lintas orang dan barang yang melewatinya,” tegas Rusmila. (nya)

KUALA KURUN, PROKALTENG.CO – Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Gunung Mas menyoroti pelaksanaan Program Tambun Bungai yang menjadi prioritas pembangunan daerah. Dalam rapat paripurna ke-8 masa persidangan III tahun 2025, mereka mengusulkan sejumlah penambahan substansi, terutama terkait penyediaan rumah layak huni bagi guru dan tenaga medis, serta fasilitas satu desa satu ambulans.

“Terkait Program Tambun Bungai MAJU, kami usulkan pada poin 3 yaitu, Penyediaan Rumah Layak Huni bagi masyarakat kurang mampu, termasuk bagi tenaga pendidik dan tenaga medis di desa/kelurahan. Lalu ada Program Tambun Bungai SEHAT, pada poin 6 fasilitasi program 1 desa 1 ambulance, termasuk pemerataan penempatan tenaga kesehatan di desa/kelurahan,” ungkap Jubir PDIP dan Anggota DPRD Gunung Mas, Rusmila, Selasa (01/07).

Baca Juga :  Pertanian Gumas Menanti Sentuhan Kaum Muda

Tak hanya itu, Rusmila juga menyoroti Program Tambun Bungai CERDAS. Fraksinya mengusulkan agar poin 7 turut memuat dukungan perumahan untuk guru serta pengembangan sarana dan prasarana olahraga hingga ke tingkat desa. Bahkan, bantuan peralatan olahraga diminta langsung diserahkan kepada kepala sekolah dan disaksikan kepala desa setempat.

Fraksi PDIP juga meminta perhatian serius terhadap rehabilitasi lahan kritis yang masuk dalam Program Tambun Bungai MANDIRI pada poin 8. Rusmila menegaskan, masih banyak lahan eks PETI yang menyisakan padang pasir dan kubangan besar yang perlu segera ditangani secara berkelanjutan.

Untuk Program Tambun Bungai BERMARTABAT, pihaknya mendorong Pemkab Gunung Mas segera menetapkan waktu keikutsertaan dalam penilaian Adipura. Hal ini diperlukan agar OPD teknis dan pihak terkait bisa berbenah sejak awal pelaksanaan RPJMD. Sedangkan dalam Program Tambun Bungai MELAYANI, peningkatan disiplin ASN dinilai perlu dibarengi dengan sistem penghargaan dan sanksi yang tegas.

Baca Juga :  Pentingnya Perhatian Pemerintah untuk Kesejahteraan Masyarakat Lokal

“Pada kesempatan ini juga kami dari Fraksi PDI-Perjuangan minta penjelasan tentang Program Plasma di Bidang Perkebunan bagi masyarakat di Kabupaten Gunung Mas, yang sudah berjalan dengan baik dan yang masih diselesaikan selama 5 (lima) tahun terakhir ini,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga menegaskan pentingnya penanganan jalan rusak di wilayah pedalaman.

“Secara khusus kami minta penanganan atau perbaikan ruas Jalan Tewah-Tumbang Miri agar ditindaklanjuti mengingat kerusakan ruas jalan dimaksud sangat parah, sehingga mengganggu arus lalu lintas orang dan barang yang melewatinya,” tegas Rusmila. (nya)

Terpopuler

Artikel Terbaru