PROKALTENG.CO – Banyak yang penasaran kapan waktu paling pas untuk menikmati kopi agar memberikan efek terbaik. Selain waktu, jenis kopi yang dikonsumsi juga berpengaruh besar terhadap sensasi dan manfaat yang dirasakan.
Arabika dan robusta merupakan dua jenis kopi paling populer di dunia. Masing-masing memiliki karakter rasa dan aroma berbeda, yang juga memengaruhi efek kafein setelah diminum.
Kini, memilih antara arabika dan robusta semakin mudah karena kedai kopi modern menyediakan berbagai pilihan sesuai selera. Dengan memahami perbedaan kedua jenis kopi ini, peminum bisa menentukan pilihan terbaik untuk kebutuhan dan waktu yang tepat.
Berikut perbedaan arabika dan robusta menurut Tuang Coffee, salah satu roastery di Indonesia:
-
Perbedaan Rasa: Kopi Arabika vs Robusta
Kopi arabika memiliki rasa lebih halus, manis dengan sentuhan asam dan aroma buah beri, cocok untuk yang menyukai kopi ringan dan beraroma. Sementara itu, robusta terasa lebih pahit, kuat, dengan aroma biji-bijian, ideal bagi yang ingin kopi dengan efek menyegarkan dan “nendang”.
-
Kandungan Kafein: Mana yang Lebih Bertenaga?
Robusta mengandung kafein dua kali lipat dibanding arabika, sekitar 2,7% berbanding 1,5%. Karena itu, robusta sangat cocok diminum di pagi hari atau saat butuh tenaga ekstra di malam hari.
-
Budidaya dan Harga: Robusta Lebih Tahan dan Murah
Arabika tumbuh di dataran tinggi dengan proses lebih rumit dan rasa yang lebih kompleks. Sedangkan robusta tumbuh di dataran rendah, lebih tahan terhadap penyakit, dan biaya produksinya lebih murah.
-
Pilih Sesuai Kebutuhan
Kalau kamu suka kopi dengan rasa elegan dan ringan, pilih arabika. Tapi jika butuh kopi untuk menambah stamina dan semangat, robusta jadi pilihan tepat.
Memilih kopi bukan hanya soal waktu terbaik minum, tapi juga jenis kopi yang sesuai dengan kebutuhanmu agar pengalaman ngopi jadi maksimal. (jawapos.com)