KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas melakukan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran 2025 bersama pihak eksekutif.
Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kapuas Berinto mengatakan pembahasan KUAPPAS adalah langkah awal menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kapuas Tahun 2025, dan pembahasan ini harus dilakukan secara matang serta terperinci.
“Sehingga anggaran yang dialokasikan dapat mendukung program prioritas yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Kabupaten Kapuas,” tegas Berinto.
Politisi Partai Nasdem ini menambahkan DPRD bersama pihak eksekutif akan berupaya merancang anggaran yang tidak hanya realistis, namun responsif terhadap kebutuhan pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Pembahasan ini menjadi momentum penting untuk menyelaraskan visi, dan misi pembangunan Kabupaten Kapuas,” jelasnya.
Berinto mengakui dalam pembahasan Senin (4/11/2024) dan Selasa (5/11/2024), ada beberapa sektor prioritas turut menjadi fokus utama, diantaranya adalah sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan ekonomi kerakyatan.
“Tentu legislatif (DPRD) akan memantau secara ketat setiap alokasi anggaran, agar penggunaannya skala prioritas, tepat sasaran dan efisien,” pungkasnya. (alh/ans/kpg)
KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas melakukan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran 2025 bersama pihak eksekutif.
Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kapuas Berinto mengatakan pembahasan KUAPPAS adalah langkah awal menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kapuas Tahun 2025, dan pembahasan ini harus dilakukan secara matang serta terperinci.
“Sehingga anggaran yang dialokasikan dapat mendukung program prioritas yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Kabupaten Kapuas,” tegas Berinto.
Politisi Partai Nasdem ini menambahkan DPRD bersama pihak eksekutif akan berupaya merancang anggaran yang tidak hanya realistis, namun responsif terhadap kebutuhan pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Pembahasan ini menjadi momentum penting untuk menyelaraskan visi, dan misi pembangunan Kabupaten Kapuas,” jelasnya.
Berinto mengakui dalam pembahasan Senin (4/11/2024) dan Selasa (5/11/2024), ada beberapa sektor prioritas turut menjadi fokus utama, diantaranya adalah sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan ekonomi kerakyatan.
“Tentu legislatif (DPRD) akan memantau secara ketat setiap alokasi anggaran, agar penggunaannya skala prioritas, tepat sasaran dan efisien,” pungkasnya. (alh/ans/kpg)
