26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Pohon pun Roboh

PALANGKA
RAYA
Minggu (29/9) sekitar pukul 16.00 WIB, hujan disertai angin kencang
melanda sebagian wilayah Kota Palangka Raya. Salah satu pohon tua di bilangan
Jalan Dr Murjani tumbang menutupi separuh badan jalan. Akibatnya, lalu lintas di
jalan tersebut sempat mengalami kemacetan.

Angin kencang tak hanya
menumbangkan pohon di Jalan dr Murjani, tapi juga di sejumlah lokasi dalam
kota. Salah satunya di Jalan Damang Leman, Kelurahan Menteng, Palangka Raya. Seorang
warga yang berdomisili tak jauh dari lokasi kejadian, Opik mengatakan, robohnya
pohon tersebut disebabkan karena hujan yang disertai angin kencang.

“Kejadian sekitar
pukul 16.00 WIB, saat turun hujan deras disertai angin kencang, pohon pun roboh.
Beruntung saat itu lalu lintas sedang sepi, karena banyak pengendara memilih berteduh
dari hujan,” ujar Opik kepada Kalteng Pos, kemarin.

Baca Juga :  TERKINI! Sebagian Wilayah di Katingan Terendam

Pohon tumbang yang
sempat menyebabkan lalu lintas menjadi macet ini segera ditangani kepolisian,
petugas BPBD, serta petugas pemadam kebakaran (Damkar) yang datang membantu memotong
dahan pohon yang menutupi badan jalan. “Kami beserta relawan membantu untuk
menepikan batang pohon yang roboh itu agar tidak menutupi jalan, menggunakan peralatan
seadanya,” katanya.

Prakirawan Cuaca Badan Meteorologi,
Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tjilik Riwut Kota Palangka Raya, Roland Binery
mengatakan, pihaknya memperkiraan dalam rentang waktu satu minggu ke depan
(tanggal 29 September hingga 5 Oktober), di wilayah Kalteng secara umum berpotensi
turun hujan dengan intensitas ringan.

“Untuk seluruh
wilayah di Kalteng itu berpotensi hujan. Kalteng bagian utara berpotensi hujan
sedang hingga lebat, meliputi wilayah Murung Raya, Barito Utara, Gunung Mas,
Katingan bagian utara, Seruyan bagian utara, serta Kapuas bagian utara,” bebernya.

Baca Juga :  Jangan Ngeyel ! Wajib Gunakan Masker

Untuk saat ini, lanjutnya,
jumlah
hotspot terbilang masih banyak. Apalagi saat ini angin cenderung bertiup dari tenggara
ke
selatan. Berdasarkan data update 24 jam
terakhir, Minggu (29/9) pagi
, pukul 06.00 WIB,
hotspot di
wilayah Kalimantan Tengah (Kalteng) berjumlah
175.
Hotspot terbanyak berada di wilayah Kabupaten Kapuas dengan jumlah 49, menyusul Kota Palangka Raya 42
titik, Pulang Pisau 29 titik, Kotawaringin Timur 12, dan Seruyan 10 titik.

Roland menambahkan, soal
kualitas udara di Kota Palangka Raya
, saat ini
memasuki kategori sedang
. Itu merupakan data update Minggu (29/9) pukul 13.00
WIB
.
“Kualitas udara di Kota Palangka Raya
saat ini masuk
kategori sedang
, dengan angka 82.16 pada PM10,” pungkasnya. (*oiq/ala)

 

PALANGKA
RAYA
Minggu (29/9) sekitar pukul 16.00 WIB, hujan disertai angin kencang
melanda sebagian wilayah Kota Palangka Raya. Salah satu pohon tua di bilangan
Jalan Dr Murjani tumbang menutupi separuh badan jalan. Akibatnya, lalu lintas di
jalan tersebut sempat mengalami kemacetan.

Angin kencang tak hanya
menumbangkan pohon di Jalan dr Murjani, tapi juga di sejumlah lokasi dalam
kota. Salah satunya di Jalan Damang Leman, Kelurahan Menteng, Palangka Raya. Seorang
warga yang berdomisili tak jauh dari lokasi kejadian, Opik mengatakan, robohnya
pohon tersebut disebabkan karena hujan yang disertai angin kencang.

“Kejadian sekitar
pukul 16.00 WIB, saat turun hujan deras disertai angin kencang, pohon pun roboh.
Beruntung saat itu lalu lintas sedang sepi, karena banyak pengendara memilih berteduh
dari hujan,” ujar Opik kepada Kalteng Pos, kemarin.

Baca Juga :  TERKINI! Sebagian Wilayah di Katingan Terendam

Pohon tumbang yang
sempat menyebabkan lalu lintas menjadi macet ini segera ditangani kepolisian,
petugas BPBD, serta petugas pemadam kebakaran (Damkar) yang datang membantu memotong
dahan pohon yang menutupi badan jalan. “Kami beserta relawan membantu untuk
menepikan batang pohon yang roboh itu agar tidak menutupi jalan, menggunakan peralatan
seadanya,” katanya.

Prakirawan Cuaca Badan Meteorologi,
Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tjilik Riwut Kota Palangka Raya, Roland Binery
mengatakan, pihaknya memperkiraan dalam rentang waktu satu minggu ke depan
(tanggal 29 September hingga 5 Oktober), di wilayah Kalteng secara umum berpotensi
turun hujan dengan intensitas ringan.

“Untuk seluruh
wilayah di Kalteng itu berpotensi hujan. Kalteng bagian utara berpotensi hujan
sedang hingga lebat, meliputi wilayah Murung Raya, Barito Utara, Gunung Mas,
Katingan bagian utara, Seruyan bagian utara, serta Kapuas bagian utara,” bebernya.

Baca Juga :  Jangan Ngeyel ! Wajib Gunakan Masker

Untuk saat ini, lanjutnya,
jumlah
hotspot terbilang masih banyak. Apalagi saat ini angin cenderung bertiup dari tenggara
ke
selatan. Berdasarkan data update 24 jam
terakhir, Minggu (29/9) pagi
, pukul 06.00 WIB,
hotspot di
wilayah Kalimantan Tengah (Kalteng) berjumlah
175.
Hotspot terbanyak berada di wilayah Kabupaten Kapuas dengan jumlah 49, menyusul Kota Palangka Raya 42
titik, Pulang Pisau 29 titik, Kotawaringin Timur 12, dan Seruyan 10 titik.

Roland menambahkan, soal
kualitas udara di Kota Palangka Raya
, saat ini
memasuki kategori sedang
. Itu merupakan data update Minggu (29/9) pukul 13.00
WIB
.
“Kualitas udara di Kota Palangka Raya
saat ini masuk
kategori sedang
, dengan angka 82.16 pada PM10,” pungkasnya. (*oiq/ala)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru