26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Prioritaskan Kesehatan dan Kenyamanan Penumpang

PALANGKA RAYA,
KALTENGPOS.CO-
Setelah beberapa bulan sepi lantaran pembatasan penerbangan, kini jumlah penumpang yang datang dan pergi melalui Bandara
Tjilik Riwut
merangkak naik. Hal itu
tak terlepas dari kinerja pihak Bandara Tjilik Riwut.

Agustus lalu, tercatat trend
peningkatan penumpang pengguna jasa perjalanan udara  yang tiba ataupun berangkat melalui Bandara
Tjilik
Riwut sempat melewati batas harian  1.000
orang
penumpang.

“pekan lalu,
saat ada libur panjang,
tercatat di data kami penumpang tertinggi ada di hari Minggu mencapai hampir 1
.350
orang penumpang
,“ ujar General Manager
Bandara Tjilik
Riwut Siswanto
kepada awak media
di sela
sela kegiatan kampanye keselamatan perjalanan penumpang
(safety
travel campaign) di pintu kedatangan Bandara Tjilik Riwut, Jumat
(4/9)
lalu.

Siswanto mengatakan meskipun jumlah penumpang
yang datang ini masih dikisaran 50 persen dari  masa di waktu normal,

namun
peningkatan pengguna jasa penerbangan ini
diartikan pihaknya sebagai
adanya kepercayaan masyarakat terhadap transportasi penerbangan di tengah
pendemi sekarang ini.

Baca Juga :  Catat Nih Ketentuan Umrah 2021: Karantina 5 Hari, Swab PCR 4 Kali

Efek
domino dari jumlah penumpang yang melonjak ini,
beberapa maskapai penerbangan juga
berencana menambah frekuensi jalur
penerbangan yang ada di
Bandara Tjilik Riwut.

Beberapa rute jalur penerbangan yang sebelumnya
tidak dioperasikan
akibat pandemi Covid-19, rencana akan
dioperasikan kembali. Begitu pula untuk rute penerbangan yang tinggi tingkat

permintaannya,
seperti rute Palangka
Raya-Jakarta,
akan ada penambahan penerbangan ekstra.

Siswanto juga menyampaikan bahwa rencananya perusahaan
Maskapai penerbangan Lion air akan kembali membuka rute penerbangan baru, dari
dan ke Bandara Tjilik Riwut yang sebelumnya ditinggalkan maskapai penerbangan
tersebut.

“Kami harapkan di minggu kedua atau minggu ke
tiga September ini,
ruterute tersebut
sudah
terealisasi
,” harapnya.

Dia juga menjabarkan,
untuk saat
ini penumpang pesawat  terpadat

masih didominasi
penumpang rute pesawat Palangka Raya
Jakarta, dan
 Palangka Raya-Surabaya.

PT Angkasa Pura II (Persero) sebagai pengelola Bandara
Tjilik Riwut
, lanjut Siswanto, berusaha memberikan
layanan yang terbaik kepada semua para
penumpang. PT Angkasa
Pura II
terus konsisten mengkampanyekan penerapan protokol
kesehatan pencegahan penyebaran
Covid-19.

Baca Juga :  Sidang PHP Berakhir, Sugianto-Edy Pemenang Pilkada Kalteng

Salah satunya melalui kampanye keselamatan
perjalanan penumpang bagi penumpang.

“Aksi kegiatan kampanye kita
kali ini bertujuan mengajak
seluruh para pelanggan atau pengguna
jasa di
Bandara Tjilik Riwut agar di satu kita harap tetap terjaga kesehatannya,dengan
tetap menerapkan aturan protokol kesehatan, tetapi juga

diharapkan
masyarakat tetap dapat melakukan penerbangan menggunakan pesawat dengan rasa
aman dan nyaman
,” ucap Siswanto menjelaskan sekilas terkait
kegiatan
aksi safety travel campaign tersebut.

Siswanto sendiri  optimis dengan adanya kegiatan kampanye
keamanan perjalanan  ini maka ke

depannya
masyarakat
Kalteng  penggunajasa layanan penerbangan
di bandara Tjilik Riwut akan semakin bertambah lagi jumlahnya.

“Karena di bandara ini kami sudah secara ketat dan secara sesuai standar
protokol kesehatan,
jadi masyarakat tidak perlu khawatir lagi bila ingi
melakukan perjalanan melalui
Bandara Tjilik Riwut ini,” tutup
Siswanto.

PALANGKA RAYA,
KALTENGPOS.CO-
Setelah beberapa bulan sepi lantaran pembatasan penerbangan, kini jumlah penumpang yang datang dan pergi melalui Bandara
Tjilik Riwut
merangkak naik. Hal itu
tak terlepas dari kinerja pihak Bandara Tjilik Riwut.

Agustus lalu, tercatat trend
peningkatan penumpang pengguna jasa perjalanan udara  yang tiba ataupun berangkat melalui Bandara
Tjilik
Riwut sempat melewati batas harian  1.000
orang
penumpang.

“pekan lalu,
saat ada libur panjang,
tercatat di data kami penumpang tertinggi ada di hari Minggu mencapai hampir 1
.350
orang penumpang
,“ ujar General Manager
Bandara Tjilik
Riwut Siswanto
kepada awak media
di sela
sela kegiatan kampanye keselamatan perjalanan penumpang
(safety
travel campaign) di pintu kedatangan Bandara Tjilik Riwut, Jumat
(4/9)
lalu.

Siswanto mengatakan meskipun jumlah penumpang
yang datang ini masih dikisaran 50 persen dari  masa di waktu normal,

namun
peningkatan pengguna jasa penerbangan ini
diartikan pihaknya sebagai
adanya kepercayaan masyarakat terhadap transportasi penerbangan di tengah
pendemi sekarang ini.

Baca Juga :  Catat Nih Ketentuan Umrah 2021: Karantina 5 Hari, Swab PCR 4 Kali

Efek
domino dari jumlah penumpang yang melonjak ini,
beberapa maskapai penerbangan juga
berencana menambah frekuensi jalur
penerbangan yang ada di
Bandara Tjilik Riwut.

Beberapa rute jalur penerbangan yang sebelumnya
tidak dioperasikan
akibat pandemi Covid-19, rencana akan
dioperasikan kembali. Begitu pula untuk rute penerbangan yang tinggi tingkat

permintaannya,
seperti rute Palangka
Raya-Jakarta,
akan ada penambahan penerbangan ekstra.

Siswanto juga menyampaikan bahwa rencananya perusahaan
Maskapai penerbangan Lion air akan kembali membuka rute penerbangan baru, dari
dan ke Bandara Tjilik Riwut yang sebelumnya ditinggalkan maskapai penerbangan
tersebut.

“Kami harapkan di minggu kedua atau minggu ke
tiga September ini,
ruterute tersebut
sudah
terealisasi
,” harapnya.

Dia juga menjabarkan,
untuk saat
ini penumpang pesawat  terpadat

masih didominasi
penumpang rute pesawat Palangka Raya
Jakarta, dan
 Palangka Raya-Surabaya.

PT Angkasa Pura II (Persero) sebagai pengelola Bandara
Tjilik Riwut
, lanjut Siswanto, berusaha memberikan
layanan yang terbaik kepada semua para
penumpang. PT Angkasa
Pura II
terus konsisten mengkampanyekan penerapan protokol
kesehatan pencegahan penyebaran
Covid-19.

Baca Juga :  Sidang PHP Berakhir, Sugianto-Edy Pemenang Pilkada Kalteng

Salah satunya melalui kampanye keselamatan
perjalanan penumpang bagi penumpang.

“Aksi kegiatan kampanye kita
kali ini bertujuan mengajak
seluruh para pelanggan atau pengguna
jasa di
Bandara Tjilik Riwut agar di satu kita harap tetap terjaga kesehatannya,dengan
tetap menerapkan aturan protokol kesehatan, tetapi juga

diharapkan
masyarakat tetap dapat melakukan penerbangan menggunakan pesawat dengan rasa
aman dan nyaman
,” ucap Siswanto menjelaskan sekilas terkait
kegiatan
aksi safety travel campaign tersebut.

Siswanto sendiri  optimis dengan adanya kegiatan kampanye
keamanan perjalanan  ini maka ke

depannya
masyarakat
Kalteng  penggunajasa layanan penerbangan
di bandara Tjilik Riwut akan semakin bertambah lagi jumlahnya.

“Karena di bandara ini kami sudah secara ketat dan secara sesuai standar
protokol kesehatan,
jadi masyarakat tidak perlu khawatir lagi bila ingi
melakukan perjalanan melalui
Bandara Tjilik Riwut ini,” tutup
Siswanto.

Terpopuler

Artikel Terbaru