PRESIDEN Amerika Serikat Joe Biden pada Minggu (17/11), akhirnya mengizinkan Ukraina menggunakan sistem rudal taktis jarak jauh ATACMS buatan AS untuk serangan terbatas di dalam teritori Rusia.
RUSIA melancarkan serangan besar-besaran terhadap fasilitas energi dan infrastruktur militer Ukraina, menurut laporan media Rusia yang mengutip Kementerian Pertahanan, Minggu (17/11).
Ukraina mengalami salah satu serangan paling mematikan dari dua misil balistik Rusia, di pusat Kota Poltava, Selasa (3/9). Serangan itu mengenai institut pelatihan militer dan rumah sakit terdekat yang menewaskan setidaknya 51 orang dan melukai sekitar 200 korban.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengimbau agar warga negara Indonesia (WNI) tidak bepergian ke Lebanon, Iran, dan Israel. Hal itu disebabkan karena meningkatnya eskalasi konflik antara Hizbullah dan Israel di tiga wilayah tersebut.
Sistem pertahanan udara Rusia pada Minggu (7/7), menembak jatuh sebanyak lima rudal HIMARS buatan Amerika Serikat. Rudal itu ditembakkan Ukraina di atas Kota Melitopol di Wilayah Zaporozhye (Zaporizhzhia), kata pemerintah kota setempat seperti dilansir dari Antara.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bahwa negaranya siap membantu Iran dalam mengusut kecelakaan helikopter yang menyebabkan Presiden Iran Ebrahim Raisi meninggal dunia.Â
Pemerintah Rusia pada Senin (1/1) mengeluarkan peringatan tsunami bagi Pulau Sakhalin dan Kota Vladivostok. Peringatan ini dikeluarkan menyusul gempa magnitudo 7,4 di Jepang pada hari yang sama, dikutip dari ANTARA.
Ukraina mengakui telah meledakkan seorang politikus yang didukung Rusia dengan sebuah bom mobil pada Rabu (8/11) lalu. Ukraina menyebutnya sebagai pembalasan terhadap penjahat perang dan eksekutor.
Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memutuskan untuk menangguhkan Rusia dari anggota Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) PBB. Resolusi tersebut, diusulkan oleh AS, mendapat 93 suara, dengan 24 anggota menentang dan 58 abstain.
Pemerintah Rusia dipastikan akan mengusir sejumlah diplomat Amerika Serikat sebagai pembalasan atas pengusiran yang dilakukan AS terhadap staf perutusan Rusia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa