#konsumsi

MI INSTAN merupakan makanan siap saji yang populer disantap oleh kebanyakan masyarakat di Indonesia. Alih-alih mudah diolah, mengonsumsi makanan ini setiap hari memiliki efek samping yang bahkan merugikan bagi kesehatan.

Hampir seluruh daerah di Indonesia saat ini sudah mulai memasuki musim hujan. Seiring dengan itu, biasanya daya tahan tubuh seseorang menjadi lebih lemah dan mudah terserang penyakit.

BAGI pecinta kopi, menyeruput segelas kopi di pagi hari seolah jadi rutinitas wajib untuk memulai aktivitas dengan penuh semangat. Namun, pernahkah Anda merasa was-was bahwa kebiasaan minum kopi mungkin berbahaya bagi kesehatan?

SEBLAK merupakan salah satu makanan khas yang berasal dari Jawa Barat, khususnya daerah Bandung. Meskipun seblak sangat digemari oleh berbagai kalangan, konsumsi seblak yang berlebihan dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan.

KOPI dikenal memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan. Namun, untuk dapat menikmati dan mendapatkan manfaat secara maksimal dari kopi, kita harus lebih cermat dalam memilih apa yang akan dicampurkan ke dalamnya dan cara membuatnya.

Pada umumnya, kopi biasa diminum di pagi hari sebelum berangkat kerja atau beraktivitas demi bisa melakukan kegiatan secara maksimal.

KOLESTEROL adalah lemak yang diproduksi oleh tubuh yang berasal dari makanan hewani. Kolesterol memiliki fungsi yang penting bagi tubuh, namun apabila kadarnya melebihi batas normal akan membuat penumpukan di pembuluh darah.

AIR di dalam kelapa hijau muda ini bukan hanya suguhan tropis yang lezat, namun memiliki banyak manfaat kesehatan. Selama berabad-abad, budaya di daerah tropis menghormati ramuan alami ini karena khasiatnya yang bergizi. Dilansir Times of India, berikut alasan mengapa mengonsumsi air kelapa bisa sangat bermanfaat.

Mendengar kata Oatmilk mungkin sudah tidak asing lagi bagi para pecinta sari gandum atau susu gandum. Oatmilk saat ini sedang ramai diperbincangkan publik terkait bagaimana bahayanya jika dikonsumsi bagi tubuh manusia? Untuk menyikapi hal demikian, Kepala Balai Besar Pengawas Obat Dan Makanan (BBPOM) Palangkaraya, Safriansyah memberikan informasi terkait Oatmilk tersebut.