Warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIA Palangka Raya aktif mendukung program ketahanan pangan nasional melalui kegiatan pertanian dan peternakan.
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus berupaya memperkuat ketahanan pangan di dengan memperluas akses pasar bagi petani lokal. Langkah ini diambil sebagai bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk memastikan hasil pertanian dapat dijual dengan harga yang adil dan merata.
Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, kembali membuka pasar murah yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah secara serentak di lima lokasi.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah dari Partai Amanat Nasional (PAN), Tomy Irawan, mendorong perlunya pemerataan program strategis di Kalteng.
Sebagai bagian dari upaya mendukung program ketahanan pangan, warga bersama Pemerintah Kota Palangka Raya menggelar kegiatan penanaman benih padi gogo di lahan Kelompok Tani Berkah Jaya Utama, Kelurahan Pager, Kecamatan Rakumpit, Selasa (15/10/2024).
Direktur Utama PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Sunarso mengungkapkan kunci agar Indonesia bisa keluar dari middle income trap (perangkap pendapatan menengah).
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran mengimbau masyarakat agar membangun ketahanan pangan keluarga dengan melakukan penanaman jangka pendek seperti cabai, pare, kacang panjang dan timun di area pekarangan rumah.
Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, mengungkapkan bahwa Palangka Raya memiliki total lahan seluas 10.555 hektar yang akan dipetakan dan dievaluasi untuk mendukung ketahanan pangan.
