Hingga saat ini masih banyak truk tangki Crude Palm Oil (CPO) atau minyak kelapa sawit dengan bobot puluhan ton yang melintas di jalan Trans Kalimantan. Sementara kondisi kelas jalan yang ada tersebut batas maksimal hanya 8 ton.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalimantan Tengah Yulindra Dedy melalui Kepala Bidang Lalu lintas Jalan Andreas Palem mengatakan bahwa pemerintah provinsi (pemprov) dan pemerintah kabupaten (pemkab) di Kalteng ini sudah meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan percepatan pembangunan jembatan timbang (JT) di daerah ini.