Sistem Pilkada 2024 serentak sangat unik karena untuk kali pertama melibatkan seluruh provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia. Dalam masa kampanye, para calon kepala daerah (cakada) tentu akan unjuk gigi meraih dukungan dari masyarakat. Salah satunya dengan memanfaatkan data statistik.