30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Peringatan WHO, Virus Korona Menyebar Cepat dalam 24 Jam Terakhir

Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) memberi peringatan kepada dunia agar semakin waspada dan
disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebab, pada Minggu (21/6), dunia
mengalami rekor tertinggi kasus baru Covid-19 dalam 24 jam.

Dilansir
dari Forbes, Senin (22/6), pandemi sudah terjadi selama 6 bulan terakhir. Tapi
catatan terakhir, ada 183 ribu kasus baru dalam periode 24 jam, dengan lebih
dari 4.700 kematian.

Hampir
setengah dari kasus baru berasal dari AS atau Brasil. Brasil baru-baru ini juga
sudah melampaui 1 juta kasus.

Lebih
dari dua pertiga dari kematian terbaru dilaporkan di Amerika. Kasus-kasus juga
meningkat di Asia Selatan dan Timur Tengah.

WHO
juga mengingatkan pekan lalu bahwa dunia sedang memasuki fase baru dan
berbahaya ketika imbauan #dirumahaja diabaikan. Direktur Jenderal WHO Tedros
Adhanom Ghebreyesus telah memperingatkan bahwa penularan Covid-19 semakin
cepat.

Baca Juga :  Dua Cara Alami Atasi Keputihan

“Banyak
orang yang merasa bosan berada di rumah. Dapat dipahami bahwa negara-negara
sangat ingin membuka masyarakat dan ekonomi mereka. Tapi virusnya masih cepat
menyebar. Itu masih mematikan dan kebanyakan orang masih rentan,” kata
Ghebreyesus, Jumat.

Padahal
imbauan berada di rumah adalah yang terbaik untuk mencegah penularan. Berbagai
negara justru memilih untuk membuka penguncian demi perekonomian seperti India,
dan berbagai negara di Asia Tenggara.

Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) memberi peringatan kepada dunia agar semakin waspada dan
disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebab, pada Minggu (21/6), dunia
mengalami rekor tertinggi kasus baru Covid-19 dalam 24 jam.

Dilansir
dari Forbes, Senin (22/6), pandemi sudah terjadi selama 6 bulan terakhir. Tapi
catatan terakhir, ada 183 ribu kasus baru dalam periode 24 jam, dengan lebih
dari 4.700 kematian.

Hampir
setengah dari kasus baru berasal dari AS atau Brasil. Brasil baru-baru ini juga
sudah melampaui 1 juta kasus.

Lebih
dari dua pertiga dari kematian terbaru dilaporkan di Amerika. Kasus-kasus juga
meningkat di Asia Selatan dan Timur Tengah.

WHO
juga mengingatkan pekan lalu bahwa dunia sedang memasuki fase baru dan
berbahaya ketika imbauan #dirumahaja diabaikan. Direktur Jenderal WHO Tedros
Adhanom Ghebreyesus telah memperingatkan bahwa penularan Covid-19 semakin
cepat.

Baca Juga :  Dua Cara Alami Atasi Keputihan

“Banyak
orang yang merasa bosan berada di rumah. Dapat dipahami bahwa negara-negara
sangat ingin membuka masyarakat dan ekonomi mereka. Tapi virusnya masih cepat
menyebar. Itu masih mematikan dan kebanyakan orang masih rentan,” kata
Ghebreyesus, Jumat.

Padahal
imbauan berada di rumah adalah yang terbaik untuk mencegah penularan. Berbagai
negara justru memilih untuk membuka penguncian demi perekonomian seperti India,
dan berbagai negara di Asia Tenggara.

Terpopuler

Artikel Terbaru