25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Belum Boleh Divaksin Covid-19, Ibu Hamil Wajib Lakukan 7 Langkah Ini

PROKALTENG.CO
– Ibu hamil masih belum boleh divaksinasi Covid-19. Mereka masih harus menunggu
hingga proses persalinan, baru boleh mendapatkan vaksin Covid-19.

“Berikutnya
untuk ibu hamil masih ditunda vaksinasinya. Kemudian bagi pasangan menikah,
kehamilannya ditunda dulu. Karena setelah mendapatkan vaksinasi dosis kedua,
tentunya pasangan usia subur bisa kemudian merencanakan kehamilannya,” kata
Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan Siti Nadia baru-baru ini.

“Nah,
untuk ibu menyusui ini boleh diberikan vaksinasi, jadi tidak ada kriteria
berapa lama sudah menyusui tetapi begitu dia sudah melahirkan dan kemudian
mulai menyusui maka dia sudah layak untuk diberikan vaksinasi,” tegas Nadia.

Sementara
itu, selagi vaksin Covid-19 untuk ibu hamil belum diberikan, pencegahan infeksi
Covid-19 pada ibu hamil bisa dilakukan dengan berbagai hal. Dalam keterangan
resmi Teman Bumil, Selasa (16/2), menurut Dokter Spesialis Kandungan dan
Kebidanan dr. Olivia Widyanti, Sp.OG, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan
bumil.

Baca Juga :  Perusahaan Inggris Temukan Cara Menunda Menopause 20 Tahun

“Dengan
melakukan upaya pencegahan tersebut, khususnya ibu hamil akan terhindar dari
peluang penularan Covid-19 dan risiko seperti kelahiran prematur dapat
dihindarkan,” kata dr. Olivia.

1.
Batasi Aktivitas di Luar Rumah

Sebisa
mungkin tidak keluar rumah, kecuali untuk kontrol kehamilan.

2.
Selalu Kenakan Masker

Selalu
mengenakan masker saat keluar rumah. Disarankan untuk menggunakan masker medis,
atau menerapkan double mask dengan masker medis terlebih dulu, lalu ditambah
dengan masker kain.

3.
Cuci Tangan

Rajin
cuci tangan dengan sabun atau pembersih lain seperti hand sanitizer.

4.
Jauhi Kerumunan

Jaga
jarak dengan orang lain dan jauhi kerumunan.

5.
Gizi Seimbang

Pastikan
makan makanan yang bergizi dan minum air putih yang cukup untuk menjaga daya
tahan tubuh.

Baca Juga :  3 Kiat Meredakan Nyeri Akibat Gunakan High Heels

6.
Isolasi Mandiri

Melakukan
isolasi mandiri dua minggu sebelum melahirkan. Hal ini disarankan juga
diaplikasikan oleh orang-orang yang serumah dengan ibu hamil untuk mencegah
penularan di klaster keluarga.

7.
Divaksinasi Influenza

Mendapatkan
vaksin influenza yang aman untuk ibu hamil dan menyusui, demi mengurangi risiko
komplikasi akibat infeksi di saluran pernapasan. Selain itu, bayi yang
dilahirkan dari ibu yang mendapat vaksin flu saat hamil, memiliki risiko lebih
rendah untuk terkena flu.

PROKALTENG.CO
– Ibu hamil masih belum boleh divaksinasi Covid-19. Mereka masih harus menunggu
hingga proses persalinan, baru boleh mendapatkan vaksin Covid-19.

“Berikutnya
untuk ibu hamil masih ditunda vaksinasinya. Kemudian bagi pasangan menikah,
kehamilannya ditunda dulu. Karena setelah mendapatkan vaksinasi dosis kedua,
tentunya pasangan usia subur bisa kemudian merencanakan kehamilannya,” kata
Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan Siti Nadia baru-baru ini.

“Nah,
untuk ibu menyusui ini boleh diberikan vaksinasi, jadi tidak ada kriteria
berapa lama sudah menyusui tetapi begitu dia sudah melahirkan dan kemudian
mulai menyusui maka dia sudah layak untuk diberikan vaksinasi,” tegas Nadia.

Sementara
itu, selagi vaksin Covid-19 untuk ibu hamil belum diberikan, pencegahan infeksi
Covid-19 pada ibu hamil bisa dilakukan dengan berbagai hal. Dalam keterangan
resmi Teman Bumil, Selasa (16/2), menurut Dokter Spesialis Kandungan dan
Kebidanan dr. Olivia Widyanti, Sp.OG, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan
bumil.

Baca Juga :  Perusahaan Inggris Temukan Cara Menunda Menopause 20 Tahun

“Dengan
melakukan upaya pencegahan tersebut, khususnya ibu hamil akan terhindar dari
peluang penularan Covid-19 dan risiko seperti kelahiran prematur dapat
dihindarkan,” kata dr. Olivia.

1.
Batasi Aktivitas di Luar Rumah

Sebisa
mungkin tidak keluar rumah, kecuali untuk kontrol kehamilan.

2.
Selalu Kenakan Masker

Selalu
mengenakan masker saat keluar rumah. Disarankan untuk menggunakan masker medis,
atau menerapkan double mask dengan masker medis terlebih dulu, lalu ditambah
dengan masker kain.

3.
Cuci Tangan

Rajin
cuci tangan dengan sabun atau pembersih lain seperti hand sanitizer.

4.
Jauhi Kerumunan

Jaga
jarak dengan orang lain dan jauhi kerumunan.

5.
Gizi Seimbang

Pastikan
makan makanan yang bergizi dan minum air putih yang cukup untuk menjaga daya
tahan tubuh.

Baca Juga :  3 Kiat Meredakan Nyeri Akibat Gunakan High Heels

6.
Isolasi Mandiri

Melakukan
isolasi mandiri dua minggu sebelum melahirkan. Hal ini disarankan juga
diaplikasikan oleh orang-orang yang serumah dengan ibu hamil untuk mencegah
penularan di klaster keluarga.

7.
Divaksinasi Influenza

Mendapatkan
vaksin influenza yang aman untuk ibu hamil dan menyusui, demi mengurangi risiko
komplikasi akibat infeksi di saluran pernapasan. Selain itu, bayi yang
dilahirkan dari ibu yang mendapat vaksin flu saat hamil, memiliki risiko lebih
rendah untuk terkena flu.

Terpopuler

Artikel Terbaru