PROKALTENG.CO-Di balik rutinitas memasak nasi, siapa sangka ada rahasia kecantikan yang tersembunyi? Ya, air beras yang biasanya dibuang begitu saja ternyata menyimpan segudang manfaat untuk kulit wajah, termasuk klaim populernya, “dapat memutihkan wajah secara alami”. Tapi, benarkah air beras mampu membuat kulit tampak lebih cerah? Yuk, kita kupas tuntas fakta dan manfaatnya!
Air beras merupakan cairan yang dihasilkan dari proses mencuci atau merendam beras. Cairan ini mengandung berbagai nutrisi seperti vitamin B, vitamin E, mineral, dan antioksidan yang dipercaya mampu merawat kulit. Dalam dunia kecantikan tradisional Asia, air beras sudah digunakan selama berabad-abad sebagai rahasia kulit cerah dan sehat.
Kandungan paling menonjol dari air beras adalah asam ferulat dan allantoin. Kedua senyawa ini dikenal ampuh dalam menenangkan kulit, mengurangi peradangan, serta memperbaiki tekstur kulit. Karena sifatnya yang ringan dan alami, air beras cocok digunakan oleh berbagai jenis kulit, termasuk yang sensitif sekalipun.
Lalu, bagaimana air beras bisa membantu mencerahkan wajah?
Prosesnya tidak instan, tetapi kandungan air beras membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang membuat wajah terlihat kusam. Secara perlahan, pemakaian rutin dapat membantu menyamarkan noda hitam, bekas jerawat, dan membuat kulit tampak lebih bersinar.
Air beras juga dikenal mampu mengontrol produksi minyak berlebih di wajah. Ketika minyak berlebih berkurang dan pori-pori mulai mengecil, kulit akan terlihat lebih halus dan sehat. Efek mencerahkan yang dihasilkan bukan dari pemutih sintetis, melainkan dari proses perawatan yang membuat kulit lebih bersih dan bercahaya.
Penggunaan air beras pun tergolong mudah dan praktis. Kamu hanya perlu mencuci beras seperti biasa, lalu simpan air cucian terakhir dalam wadah bersih. Biarkan mengendap selama beberapa jam hingga muncul lapisan putih di dasar wadah. Endapan ini bisa dijadikan masker, sedangkan air beningnya bisa digunakan sebagai toner alami.
Kamu bisa mengaplikasikan air beras ke wajah menggunakan kapas atau botol semprot, seperti memakai toner biasa. Untuk masker, cukup oleskan endapan putih air beras secara merata di wajah dan diamkan selama 15–20 menit sebelum dibilas. Lakukan secara rutin 2–3 kali seminggu untuk hasil yang lebih maksimal.
Namun perlu diingat, air beras bukan solusi ajaib yang memberikan hasil dalam semalam. Efek cerah dan glowing dari air beras bersifat bertahap, tergantung pada konsistensi pemakaian serta jenis kulit masing-masing. Jadi, penting untuk tetap sabar dan tidak berlebihan dalam penggunaannya.
Menariknya, banyak orang yang melaporkan hasil positif setelah menggunakan air beras secara teratur. Kulit mereka terasa lebih lembut, lembab, dan tampak lebih merata warnanya. Meskipun hasilnya tidak membuat kulit menjadi putih pucat, tapi efek cerah alami yang dihasilkan terasa menyegarkan dan membuat wajah tampak lebih hidup.
Air beras juga menjadi bukti bahwa perawatan kulit tak harus mahal dan rumit. Dengan bahan yang ada di dapur, kamu bisa melakukan self-care secara alami, ramah lingkungan, dan pastinya ramah di kantong. Selain itu, menggunakan air beras juga mendukung gaya hidup minim limbah karena memanfaatkan bahan yang biasa dibuang.
Jadi, jika kamu sedang mencari alternatif perawatan wajah yang alami dan minim resiko, tidak ada salahnya mencoba air beras. Dengan konsistensi dan kesabaran, kulit yang cerah dan sehat bukan lagi sekadar impian, semuanya bisa dimulai dari sebutir beras. (jpg)