26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Sukses Gabungkan Tiga Sabuk Juara Dunia

PETINJU
asal Sonora, Meksiko, Juan Francisco Estrada tampil dahsyat dalam pertarungan
di American Airlines Center, Dallas, Texas, hari ini (14/3).

Estrada tidak hanya berhasil mempertahankan sabuk juara
dunia kelas terbang super WBC dan The Ring miliknya. Lebih dari itu, Estrada
juga sukses merebut sabuk juara kelas terbang WBA (Super) dari pinggang bintang
asal Nicaragua Roman Gonzalez.Estrada bertarung dengan solid untk mengalahkan
Gonzalez lewat keputusan tipis juri dalam 12 ronde.

Bagi Estrada, ini adalah pembalasan dendam yang sangat
sempurna. Sebab, pada 17 November 2012 lalu, dia kalah melawan Gonzalez.
Kekalahan itu sangat menyakitkan. Sebab, Estrada kehilangan kesempatan untuk
menjadi juara dunia kelas terbang WBA. Bertarung di Sports Arena, Los Angeles,
Estrada kandas dalam keputusan mutlak juri dalam 12 ronde.

Baca Juga :  RENEGOSIASI GAJI ! Liga 1 Kisaran 50 Persen, Liga 2 Kisaran 60 Persen

“Saya rasa hari ini saya layak menang,” kata Estrada
dikutip dari ESPN. “Chocolatito (julukan Gonzalez, Red) adalah petarung yang
hebat. Dan saya rasa, dia layak menjalani trilogi pertarungan melawan saya,”
tambah Estrada.

“Saya paham betul itu adalah pertarungan yang ketat.
Hasilnya juga akan sangat tipis. Saya tidak tahu apakah nilai saya berada di
atas atau di bawah. Tetapi dalam dua ronde terakhir, pertarungannya sangat
ketat,” kata Estrada lagi.

Berdasarkan data dari CompuBox, jumlah pukulan Estrada
memang lebih sedikit ketimbang Gonzalez. Estrada mencatat 1.212 pukulan dengan
314 kali masuk.

Sedangkan Gonzalez melancarkan total 1.317 pukulan dengan
391 kali masuk.Tetapi, pada akhirnya, juri memberikan nilai 115-113 untuk
Gonzlez. Lalu 117-111 untuk Estrada. Dan 115-113 untuk Estrada.

Baca Juga :  The Bavarian Bidik Bomber Liverpool

Menurut ESPN, angka 117-111 tentu saja sangat jauh dan
mengejutkan. Namun, posisi 115-113 memang merepresentasikan apa yang sebenarnya
terjadi di ring. Sebab laga ini menyajikan show nonstop yang luar biasa
menghibur.

Gonzalez sendiri terlihat kecewa dengan kekalahan ini.
Saat sesi wawancara, dia berbicara dengan nada sangat emosional. “Apapun yang
terjadi, terjadi saja. Tetapi itu adalah pertarungan yang luar biasa,” ucap
Gonzalez.

Dengan hasil ini, Gonzalez mencatat rekor 50 menang dan 3
kekalahan. Sedangkan Estrada, menajamkan rekornya menjadi 42 menang dan 3 kalah
dalam 45 pertarungan.

PETINJU
asal Sonora, Meksiko, Juan Francisco Estrada tampil dahsyat dalam pertarungan
di American Airlines Center, Dallas, Texas, hari ini (14/3).

Estrada tidak hanya berhasil mempertahankan sabuk juara
dunia kelas terbang super WBC dan The Ring miliknya. Lebih dari itu, Estrada
juga sukses merebut sabuk juara kelas terbang WBA (Super) dari pinggang bintang
asal Nicaragua Roman Gonzalez.Estrada bertarung dengan solid untk mengalahkan
Gonzalez lewat keputusan tipis juri dalam 12 ronde.

Bagi Estrada, ini adalah pembalasan dendam yang sangat
sempurna. Sebab, pada 17 November 2012 lalu, dia kalah melawan Gonzalez.
Kekalahan itu sangat menyakitkan. Sebab, Estrada kehilangan kesempatan untuk
menjadi juara dunia kelas terbang WBA. Bertarung di Sports Arena, Los Angeles,
Estrada kandas dalam keputusan mutlak juri dalam 12 ronde.

Baca Juga :  RENEGOSIASI GAJI ! Liga 1 Kisaran 50 Persen, Liga 2 Kisaran 60 Persen

“Saya rasa hari ini saya layak menang,” kata Estrada
dikutip dari ESPN. “Chocolatito (julukan Gonzalez, Red) adalah petarung yang
hebat. Dan saya rasa, dia layak menjalani trilogi pertarungan melawan saya,”
tambah Estrada.

“Saya paham betul itu adalah pertarungan yang ketat.
Hasilnya juga akan sangat tipis. Saya tidak tahu apakah nilai saya berada di
atas atau di bawah. Tetapi dalam dua ronde terakhir, pertarungannya sangat
ketat,” kata Estrada lagi.

Berdasarkan data dari CompuBox, jumlah pukulan Estrada
memang lebih sedikit ketimbang Gonzalez. Estrada mencatat 1.212 pukulan dengan
314 kali masuk.

Sedangkan Gonzalez melancarkan total 1.317 pukulan dengan
391 kali masuk.Tetapi, pada akhirnya, juri memberikan nilai 115-113 untuk
Gonzlez. Lalu 117-111 untuk Estrada. Dan 115-113 untuk Estrada.

Baca Juga :  The Bavarian Bidik Bomber Liverpool

Menurut ESPN, angka 117-111 tentu saja sangat jauh dan
mengejutkan. Namun, posisi 115-113 memang merepresentasikan apa yang sebenarnya
terjadi di ring. Sebab laga ini menyajikan show nonstop yang luar biasa
menghibur.

Gonzalez sendiri terlihat kecewa dengan kekalahan ini.
Saat sesi wawancara, dia berbicara dengan nada sangat emosional. “Apapun yang
terjadi, terjadi saja. Tetapi itu adalah pertarungan yang luar biasa,” ucap
Gonzalez.

Dengan hasil ini, Gonzalez mencatat rekor 50 menang dan 3
kekalahan. Sedangkan Estrada, menajamkan rekornya menjadi 42 menang dan 3 kalah
dalam 45 pertarungan.

Terpopuler

Artikel Terbaru