PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Kalimantan Tengah (Kalteng), Freddy Simamora menyebut, Ganjar – Mahfud memiliki program andalan untuk generasi milenial. Salah satunya yakni berkaitan lapangan pekerjaan.
”Ganjar menguraikan secara apik sekali timnya bagaimana caranya untuk membuka lapangan pekerjaan. Bukan hanya formal, tapi start up juga akan diakomodir, pelaku UMKM yang bergerak di sosial media yang menggunakan aplikasi dan lain sebagainya akan diakomodir kedepan,” ujarnya baru-baru ini.
”Karena arah zaman sudah menuju kesana, dan kita lihat dari visi-misi itu cukup visioner dan tidak muluk-muluk dan ada tolok ukurnya. Lalu kemudian soal kesehatan dan pendidikan ini juga menjadi isu yang sangat diminati generasi muda karena memang itu langsung terkait dengan mereka,” bebernya.
Dia berpandangan, lapangan kerja di wilayah manapun menjadi kebutuhan. Termasuk di Kalteng.
”Makanya sering terjadi, misalnya bagaimana relevansi antara kompetensi yang dihasilkan dari perguruan tinggi relevan dengan kebutuhan lapangan kerja. Relevansi ini yang dipikirkan oleh Ganjar -Mahfud ke depan supaya tidak terjadi yang dibutuhkan ini, tapi yang ada ini. Sehingga terutama di daerah daerah betul-betul putra daerah itu diakomodir di lapangan kerja yang terbuka itu,” bebernya.
Selanjutnya, investasi, bagaimana ramah terhadap investasi, tetapi tidak menggadai republik ini. Jadi tetap pada aturan yang jelas, tetapi tidak menjadi penghalang investasi di manapun. (hfz/pri)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Kalimantan Tengah (Kalteng), Freddy Simamora menyebut, Ganjar – Mahfud memiliki program andalan untuk generasi milenial. Salah satunya yakni berkaitan lapangan pekerjaan.
”Ganjar menguraikan secara apik sekali timnya bagaimana caranya untuk membuka lapangan pekerjaan. Bukan hanya formal, tapi start up juga akan diakomodir, pelaku UMKM yang bergerak di sosial media yang menggunakan aplikasi dan lain sebagainya akan diakomodir kedepan,” ujarnya baru-baru ini.
”Karena arah zaman sudah menuju kesana, dan kita lihat dari visi-misi itu cukup visioner dan tidak muluk-muluk dan ada tolok ukurnya. Lalu kemudian soal kesehatan dan pendidikan ini juga menjadi isu yang sangat diminati generasi muda karena memang itu langsung terkait dengan mereka,” bebernya.
Dia berpandangan, lapangan kerja di wilayah manapun menjadi kebutuhan. Termasuk di Kalteng.
”Makanya sering terjadi, misalnya bagaimana relevansi antara kompetensi yang dihasilkan dari perguruan tinggi relevan dengan kebutuhan lapangan kerja. Relevansi ini yang dipikirkan oleh Ganjar -Mahfud ke depan supaya tidak terjadi yang dibutuhkan ini, tapi yang ada ini. Sehingga terutama di daerah daerah betul-betul putra daerah itu diakomodir di lapangan kerja yang terbuka itu,” bebernya.
Selanjutnya, investasi, bagaimana ramah terhadap investasi, tetapi tidak menggadai republik ini. Jadi tetap pada aturan yang jelas, tetapi tidak menjadi penghalang investasi di manapun. (hfz/pri)
