PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) nomor urut 2 Nadalsyah Koyem dan Supian Hadi (SHD) mendukung program strategis nasional (PSN) food estate di Kalteng menjadi destinasi wisata.
Itu disampaikannya pada momen debat publik yang diselenggarakan oleh KPU Kalteng di Aula Swiss-Belhotel Danum, Palangka Raya, baru-baru ini.
Pada debat tersebut, muncul pertanyaan soal pengembangan pariwisata di kawasan food estate menjadi destinasi wisata dengan konsep desa wisata. Kawasan Food Estate yang disebut yakni Desa Gadabung, dan Desa Belanti Siam, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau.
”Kami sangat sepakat kalau program food estate ini untuk menjadi destinasi wisata yang ada di Kalteng mengingat minimnya destinasi wisata yang ada di Kalteng, maka program food estate ini akan dikembangkan,” ujarnya.
”Kita ciptakan lapangan kerja, kita ciptakan apa-apa yang bisa untuk menarik supaya masyarakat pengunjung bisa datang ke tempat tersebut ,” bebernya.
Sementara itu, Calon Wakil Gubernur Kalteng nomor urut 2 Supian Hadi (SHD) menambahkan, dengan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan, Kalteng otomatis sebagai penyangga ketahanan pangan.
“Dengan adanya IKN, ibu kota pindah ke Kalimantan, otomatis Kalteng sebagai penyangga ketahanan pangan. Banyak di provinsi kalteng lahan untuk dicetak sawah dan segala macamnya,” imbuhnya.(hfz)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) nomor urut 2 Nadalsyah Koyem dan Supian Hadi (SHD) mendukung program strategis nasional (PSN) food estate di Kalteng menjadi destinasi wisata.
Itu disampaikannya pada momen debat publik yang diselenggarakan oleh KPU Kalteng di Aula Swiss-Belhotel Danum, Palangka Raya, baru-baru ini.
Pada debat tersebut, muncul pertanyaan soal pengembangan pariwisata di kawasan food estate menjadi destinasi wisata dengan konsep desa wisata. Kawasan Food Estate yang disebut yakni Desa Gadabung, dan Desa Belanti Siam, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau.
”Kami sangat sepakat kalau program food estate ini untuk menjadi destinasi wisata yang ada di Kalteng mengingat minimnya destinasi wisata yang ada di Kalteng, maka program food estate ini akan dikembangkan,” ujarnya.
”Kita ciptakan lapangan kerja, kita ciptakan apa-apa yang bisa untuk menarik supaya masyarakat pengunjung bisa datang ke tempat tersebut ,” bebernya.
Sementara itu, Calon Wakil Gubernur Kalteng nomor urut 2 Supian Hadi (SHD) menambahkan, dengan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan, Kalteng otomatis sebagai penyangga ketahanan pangan.
“Dengan adanya IKN, ibu kota pindah ke Kalimantan, otomatis Kalteng sebagai penyangga ketahanan pangan. Banyak di provinsi kalteng lahan untuk dicetak sawah dan segala macamnya,” imbuhnya.(hfz)
