25.6 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

AHY Teringat Bu Ani di Wisuda Taruna Akademi Demokrat

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
membuka wisuda Taruna Akademi Demokrat. Dalam sabutannya AHY menyebut tamu-tamu
yang hadir. Tak lupa dia menyapa mendiang ibunda, Ani Yudhoyono.

“Beserta Ibu Ani karena saya yakin Bu Ani hadir di ruangan ini,”
ujar AHY di JCC, Jakarta, Rabu (11/12).

Mendegar hal itu, para peserta dan kader Partai Demokrat
memberikan tepuk tangan yang meriang, mengingat Ani Yudhoyono. “Hidup AHY,”
teriak kompak kader.

AHY mengatakan Taruna Akademi Demokrat ini telah melakukan
pendudukan dan ditempa oleh para elite partai berlogo bintang mercy ini.
Termasuk dirinya yang ikut mengawal para taruna tersebut. “Ini tahap pertama
setelah seleksi tahun lalu ditempa bersama-sama,” ungkapnya.

Baca Juga :  21 Tahun Bersama, dari PDIP Kini Jhon Krisli Hijrah ke Nasdem

AHY membantah jika Taruna Akademi Demokrat ini pendidikan
seperti TNI. Menurutnya pendidikan yang dilakukan Partai Demokrat berbeda dengan
TNI. “Pendekatannya ada yang mengatakan semi militer, saya tegaskan ini bukan
semi militer‎,” pungkasnya.(jpc)

 

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
membuka wisuda Taruna Akademi Demokrat. Dalam sabutannya AHY menyebut tamu-tamu
yang hadir. Tak lupa dia menyapa mendiang ibunda, Ani Yudhoyono.

“Beserta Ibu Ani karena saya yakin Bu Ani hadir di ruangan ini,”
ujar AHY di JCC, Jakarta, Rabu (11/12).

Mendegar hal itu, para peserta dan kader Partai Demokrat
memberikan tepuk tangan yang meriang, mengingat Ani Yudhoyono. “Hidup AHY,”
teriak kompak kader.

AHY mengatakan Taruna Akademi Demokrat ini telah melakukan
pendudukan dan ditempa oleh para elite partai berlogo bintang mercy ini.
Termasuk dirinya yang ikut mengawal para taruna tersebut. “Ini tahap pertama
setelah seleksi tahun lalu ditempa bersama-sama,” ungkapnya.

Baca Juga :  21 Tahun Bersama, dari PDIP Kini Jhon Krisli Hijrah ke Nasdem

AHY membantah jika Taruna Akademi Demokrat ini pendidikan
seperti TNI. Menurutnya pendidikan yang dilakukan Partai Demokrat berbeda dengan
TNI. “Pendekatannya ada yang mengatakan semi militer, saya tegaskan ini bukan
semi militer‎,” pungkasnya.(jpc)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru