28.2 C
Jakarta
Monday, September 29, 2025

Program EPIKS, Bekal Santri Memiliki Kecakapan Mengelola Keuangan dan Usaha Berbasis Syariah

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Dalam rangka memperkuat peran pesantren sebagai motor penggerak ekonomi syariah, dan meningkatkan literasi keuangan di kalangan santri. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Berkolaborasi dengan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kalteng dan BSI Palangka Raya. Menyelenggarakan kegiatan Inkubasi Ekosistem Pesantren Inklusif Keuangan Syariah (EPIKS) di Pondok Pesantren Hidayatullah Palangka Raya, Selasa (23/9).

Kegiatan ini diikuti oleh para santriwan dan santriwati, dengan fokus pada tema “Membangun Kemandirian Pesantren.”

Ketua Pondok Pesantren Hidayatullah Palangka Raya, Usamah mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini sebagai upaya nyata mendukung kemandirian pesantren.

Ia menekankan pentingnya literasi keuangan syariah. Sebagai bekal santri untuk memiliki kecakapan dalam mengelola keuangan dan usaha berbasis syariah.

Baca Juga :  Harga TBS Sentuh Level Tertinggi, Tembus Rp 3.058 Per Kg

“Kami sangat menyambut baik kegiatan ini karena memberikan bekal penting bagi santri untuk memahami literasi keuangan syariah. Melalui pemahaman ini, kami berharap pesantren dapat semakin mandiri dan mampu mengembangkan potensi ekonomi berbasis nilai-nilai syariah,” terang Usamah.

Kepala OJK Provinsi Kalteng Primandanu Febriyan Aziz, yang diwakili oleh Asisten Direktur Senior OJK Provinsi Kalteng, Andrianto Suhada. Menyampaikan bahwa program EPIKS merupakan langkah strategis dalam mengintegrasikan nilai-nilai syariah dengan praktik pengelolaan keuangan modern di lingkungan pesantren.

“Pesantren memiliki peran besar dalam membentuk generasi yang tidak hanya berilmu, tetapi juga mandiri secara ekonomi. Melalui program EPIKS, kami ingin mendorong agar santri memiliki pemahaman literasi keuangan syariah sekaligus mampu mengembangkan potensi ekonomi pesantren secara berkelanjutan,” terang Andrianto.(hfz)

Baca Juga :  KIPAN Goes To School, Sasar Pelajar Kalteng untuk Lawan Judi Online

 

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Dalam rangka memperkuat peran pesantren sebagai motor penggerak ekonomi syariah, dan meningkatkan literasi keuangan di kalangan santri. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Berkolaborasi dengan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kalteng dan BSI Palangka Raya. Menyelenggarakan kegiatan Inkubasi Ekosistem Pesantren Inklusif Keuangan Syariah (EPIKS) di Pondok Pesantren Hidayatullah Palangka Raya, Selasa (23/9).

Kegiatan ini diikuti oleh para santriwan dan santriwati, dengan fokus pada tema “Membangun Kemandirian Pesantren.”

Ketua Pondok Pesantren Hidayatullah Palangka Raya, Usamah mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini sebagai upaya nyata mendukung kemandirian pesantren.

Ia menekankan pentingnya literasi keuangan syariah. Sebagai bekal santri untuk memiliki kecakapan dalam mengelola keuangan dan usaha berbasis syariah.

Baca Juga :  Harga TBS Sentuh Level Tertinggi, Tembus Rp 3.058 Per Kg

“Kami sangat menyambut baik kegiatan ini karena memberikan bekal penting bagi santri untuk memahami literasi keuangan syariah. Melalui pemahaman ini, kami berharap pesantren dapat semakin mandiri dan mampu mengembangkan potensi ekonomi berbasis nilai-nilai syariah,” terang Usamah.

Kepala OJK Provinsi Kalteng Primandanu Febriyan Aziz, yang diwakili oleh Asisten Direktur Senior OJK Provinsi Kalteng, Andrianto Suhada. Menyampaikan bahwa program EPIKS merupakan langkah strategis dalam mengintegrasikan nilai-nilai syariah dengan praktik pengelolaan keuangan modern di lingkungan pesantren.

“Pesantren memiliki peran besar dalam membentuk generasi yang tidak hanya berilmu, tetapi juga mandiri secara ekonomi. Melalui program EPIKS, kami ingin mendorong agar santri memiliki pemahaman literasi keuangan syariah sekaligus mampu mengembangkan potensi ekonomi pesantren secara berkelanjutan,” terang Andrianto.(hfz)

Baca Juga :  KIPAN Goes To School, Sasar Pelajar Kalteng untuk Lawan Judi Online

 

Terpopuler

Artikel Terbaru