27.2 C
Jakarta
Wednesday, October 1, 2025

Korban Kebakaran di Palangka Raya Masih Trauma, Berharap Bantuan Pemerintah

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Ibu Atinah, salah satu korban kebakaran di Gang Mandau, Jalan Kalimantan Kota Palangka Raya masih merasa trauma dan ia hanya bisa berdiri meratapi rumahnya yang ludes terbakar.

Kejadian tersebut Selasa (29/7/2025), sekitar pukul 02.00 WIB. Saat itu ia dan keluarganya terlelap, api tiba-tiba muncul di Gang Mandau, dan dengan cepat menyebar ke seluruh rumah di sekitarnya.

“Saya tinggal bersama orang tua, adik, dan anak saya. Ketika api mulai membesar, saya langsung membuka pintu dan mengeluarkan motor. Saya sama adik saya menyelamatkan dua motor, tapi tidak ada waktu untuk menyelamatkan barang-barang lainnya,” ujarnya kepada Prokalteng.co saat ditemui di tempat kejadian.

Baca Juga :  Kanwil Kemenkumham Kalteng Maksimalkan Pengendalian Layanan Kesehatan di UPT Pemasyarakatan

Pada saat kejadian, orang tua Ibu Atinah ada yang tidak bisa berjalan. Sehingga harus mengesot untuk menyelamatkan diri sampai ke belokan terdekat

“Orang tua saya harus dievakuasi karena tidak bisa berjalan cepat, saya harus membantu mereka hingga ke tempat yang aman. Setelah itu, saya mencoba kembali ke rumah, tapi api sudah terlalu besar dan membakar separuh rumah saya,” ungkapnya

Ibu Atinah dan keluarga kehilangan banyak barang berharga, termasuk laptop dan dompet berisi uang. Menurut laporan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP)Kota Palangka Raya, kebakaran ini menghanguskan 16 rumah dan beberapa barak di wilayah tersebut.

Petugas pemadam kebakaran dan warga sekitar bekerja sama untuk memadamkan api, dan beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerugian material sangat besar dan masih belum bisa ditaksir secara pasti.

Baca Juga :  GMKI Palangkaraya Ajak Penerima Beasiswa Tabe Ikut Aksi di Bank Kalteng

Ibu Atinah mengatakan, Ketua RT setempat sudah mendata korban terdampak. “Saya berharap pemerintah dapat segera memberikan bantuan kepada kami yang terkena musibah ini,” ucapnya. (jef)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Ibu Atinah, salah satu korban kebakaran di Gang Mandau, Jalan Kalimantan Kota Palangka Raya masih merasa trauma dan ia hanya bisa berdiri meratapi rumahnya yang ludes terbakar.

Kejadian tersebut Selasa (29/7/2025), sekitar pukul 02.00 WIB. Saat itu ia dan keluarganya terlelap, api tiba-tiba muncul di Gang Mandau, dan dengan cepat menyebar ke seluruh rumah di sekitarnya.

“Saya tinggal bersama orang tua, adik, dan anak saya. Ketika api mulai membesar, saya langsung membuka pintu dan mengeluarkan motor. Saya sama adik saya menyelamatkan dua motor, tapi tidak ada waktu untuk menyelamatkan barang-barang lainnya,” ujarnya kepada Prokalteng.co saat ditemui di tempat kejadian.

Baca Juga :  Kanwil Kemenkumham Kalteng Maksimalkan Pengendalian Layanan Kesehatan di UPT Pemasyarakatan

Pada saat kejadian, orang tua Ibu Atinah ada yang tidak bisa berjalan. Sehingga harus mengesot untuk menyelamatkan diri sampai ke belokan terdekat

“Orang tua saya harus dievakuasi karena tidak bisa berjalan cepat, saya harus membantu mereka hingga ke tempat yang aman. Setelah itu, saya mencoba kembali ke rumah, tapi api sudah terlalu besar dan membakar separuh rumah saya,” ungkapnya

Ibu Atinah dan keluarga kehilangan banyak barang berharga, termasuk laptop dan dompet berisi uang. Menurut laporan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP)Kota Palangka Raya, kebakaran ini menghanguskan 16 rumah dan beberapa barak di wilayah tersebut.

Petugas pemadam kebakaran dan warga sekitar bekerja sama untuk memadamkan api, dan beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerugian material sangat besar dan masih belum bisa ditaksir secara pasti.

Baca Juga :  GMKI Palangkaraya Ajak Penerima Beasiswa Tabe Ikut Aksi di Bank Kalteng

Ibu Atinah mengatakan, Ketua RT setempat sudah mendata korban terdampak. “Saya berharap pemerintah dapat segera memberikan bantuan kepada kami yang terkena musibah ini,” ucapnya. (jef)

Terpopuler

Artikel Terbaru