26 C
Jakarta
Wednesday, October 1, 2025

Nahas! Olahraga Kecil Usai Salat Subuh, Kasek di Kotim Meninggal Seketika Usai Ditabrak Truk

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Nasib nahas dialami seorang kepala sekolah (Kasek) di salah satu sekolah dasar di Desa Sungai Paring, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kamis (25/9/2025) pagi buta.

Pria yang diketahui bernama Rusli itu tewas seketika usai ditabrak truk yang melaju di ruas Jalan Tjilik Riwut menuju arah Palangka Raya.

Kopiah yang digunakan untuk salat Subuh di Musala tergeletak di samping tubuhnya. Menjadi saksi bisu bagaimana kejadian itu merenggut nyawa.

Seorang saksi mata mengatakan, korban saat itu tengah berolahraga kecil usai melaksanakan salat Subuh.

Saat dalam perjalanan tak jauh dari musala, sebuah truk melaju kencang dan menabrak korban dari arah belakang.

Baca Juga :  Lagi-lagi, Tim Damkar Evakuasi Sarang Tawon, Kali Ini di Kalibata

“Korban berjalan kaki dengan niat olahraga jalan kaki. Beberapa meter dari musala, korban yang berjalan kaki langsung ditabrak dari arah belakang,” ujarnya.

Korban langsung jatuh terkapar dengan kondisi kepala pecah akibat dihantam truk tersebut. Sementara truk yang menabrak korban langsung melarikan diri.

“Saat ini masih belum diketahui identitas penabrak. Informasi, truk tersebut lari ke arah Palangka Raya,” imbuhnya. (mif/kpg)

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Nasib nahas dialami seorang kepala sekolah (Kasek) di salah satu sekolah dasar di Desa Sungai Paring, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kamis (25/9/2025) pagi buta.

Pria yang diketahui bernama Rusli itu tewas seketika usai ditabrak truk yang melaju di ruas Jalan Tjilik Riwut menuju arah Palangka Raya.

Kopiah yang digunakan untuk salat Subuh di Musala tergeletak di samping tubuhnya. Menjadi saksi bisu bagaimana kejadian itu merenggut nyawa.

Seorang saksi mata mengatakan, korban saat itu tengah berolahraga kecil usai melaksanakan salat Subuh.

Saat dalam perjalanan tak jauh dari musala, sebuah truk melaju kencang dan menabrak korban dari arah belakang.

Baca Juga :  Lagi-lagi, Tim Damkar Evakuasi Sarang Tawon, Kali Ini di Kalibata

“Korban berjalan kaki dengan niat olahraga jalan kaki. Beberapa meter dari musala, korban yang berjalan kaki langsung ditabrak dari arah belakang,” ujarnya.

Korban langsung jatuh terkapar dengan kondisi kepala pecah akibat dihantam truk tersebut. Sementara truk yang menabrak korban langsung melarikan diri.

“Saat ini masih belum diketahui identitas penabrak. Informasi, truk tersebut lari ke arah Palangka Raya,” imbuhnya. (mif/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru