PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Bidang Hubungan Masyarakat (Bidhumas) Polda Kalteng terus menggalakkan sosialisasi terkait bijak bermedia sosial dan Stop perundungan atau Bullying ke sejumlah sekolah.
Sosialisasi dilaksanakan Bidhumas Polda Kalteng di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) non-formal, yakni Homy School Primary, Jalan Garuda III, Kota Palangka Raya, Sabtu (6/12/2025) sore.
Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji, menyampaikan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para siswa agar bijak dalam menggunakan media sosial.
“Selain menyampaikan materi bijak bermedsos, pihaknya melalui Aipda Sujatmiko Tri Mardiantoro selaku pemateri turut mengedukasi para siswa agar tidak melakukan perundungan atau Stop Bullying,” ujar Kabidhumas.
Menurut Erlan di hadapan puluhan siswa Homy School, pihaknya mengajak agar tidak asal menyebarkan informasi, apalagi belum jelas kebenarannya. Hal ini untuk menghindari adanya penyebaran berita hoaks atau berita bohong.
“Kami mengajak kepada seluruh pelajar kalau mendapatkan berita atau informasi yang meragukan. Tanyakan dulu kepada pihak terkait. Kata kuncinya adalah saring sebelum sharing,”ujarnya.
“Disamping itu, jangan sekali-kali melakukan ujaran kebencian kepada siapapun. Terlebih lagi melakukan perundungan kepada teman maupun orang lain,” tutup Erlan. (humas/jef)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Bidang Hubungan Masyarakat (Bidhumas) Polda Kalteng terus menggalakkan sosialisasi terkait bijak bermedia sosial dan Stop perundungan atau Bullying ke sejumlah sekolah.
Sosialisasi dilaksanakan Bidhumas Polda Kalteng di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) non-formal, yakni Homy School Primary, Jalan Garuda III, Kota Palangka Raya, Sabtu (6/12/2025) sore.
Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji, menyampaikan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para siswa agar bijak dalam menggunakan media sosial.
“Selain menyampaikan materi bijak bermedsos, pihaknya melalui Aipda Sujatmiko Tri Mardiantoro selaku pemateri turut mengedukasi para siswa agar tidak melakukan perundungan atau Stop Bullying,” ujar Kabidhumas.
Menurut Erlan di hadapan puluhan siswa Homy School, pihaknya mengajak agar tidak asal menyebarkan informasi, apalagi belum jelas kebenarannya. Hal ini untuk menghindari adanya penyebaran berita hoaks atau berita bohong.
“Kami mengajak kepada seluruh pelajar kalau mendapatkan berita atau informasi yang meragukan. Tanyakan dulu kepada pihak terkait. Kata kuncinya adalah saring sebelum sharing,”ujarnya.
“Disamping itu, jangan sekali-kali melakukan ujaran kebencian kepada siapapun. Terlebih lagi melakukan perundungan kepada teman maupun orang lain,” tutup Erlan. (humas/jef)
