26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Kebanyakan Lansia Takut Disuntik

SAMPIT,
PROKALTENG.CO

Angka capaian realisasi vaksinasi untuk lansia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)
masih sangat rendah. Hingga 19 April 2021, tercatat baru 92 orang lansia yang
telah menerima dosis pertama dan kedua vaksin Covid-19.

Rendahnya vaksinasi
untuk lansia ini membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotim meminta semua pihak
agar bisa memberikan pehamaman kepada masyarakat, terutama kepada lansia
terkait vaksin Covid-19.   

“Total angka
capaian vaksinasi bagi kelompok lanjut usia mencapai 0, 09 persen. Total itu
masih rendah, kami harap semua pihak membantu pemerintah agar menyegerakan
vaksinasi untuk lansia, karena masih banyak lansia yang belum divaksin,” ujar
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kotim, Umar Kaderi, Senin (19/4).

Baca Juga :  Jaya Sambut Kapolda Cek Kesiapan Posko Karhutla Gumas

Dia menyebutkan, selain
memberikan vaksin, pihaknya juga bakal aktif memberikan sosialisasi terkait
vaksin. Sebab, masih banyak lansia di daerah yang menganggap vaksin ini tidak
aman.

“Kebanyakan lansia
itu takut disuntik, jadi tensinya naik, ada juga yang masih menyangka kalau
vaksin tidak halal dan dianggap kalau divaksin saat puasa bakal membatalkan
puasanya, makanya kami lakukan sosialiasai supaya mereka paham,” ucapnya.

Umar mengatakan,
vaksinasi Covid-19 akan tetap berjalan selama bulan suci ramadan. Kepastian itu
setelah adanya Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang membolehkan kegiatan
vaksinasi saat puasa.

“Tetap berjalan
vaksinasi masal di fasilitas Kesehatan, karena sudah ada Fatwa MUI yang tidak
memberikan pembatasan untuk vaksinasi di bulan suci puasa,” kata Mantan
Direktur Akper Pemkab Kotim itu. 

Baca Juga :  Bupati Batara Terima Penghargaan BKN

SAMPIT,
PROKALTENG.CO

Angka capaian realisasi vaksinasi untuk lansia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)
masih sangat rendah. Hingga 19 April 2021, tercatat baru 92 orang lansia yang
telah menerima dosis pertama dan kedua vaksin Covid-19.

Rendahnya vaksinasi
untuk lansia ini membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotim meminta semua pihak
agar bisa memberikan pehamaman kepada masyarakat, terutama kepada lansia
terkait vaksin Covid-19.   

“Total angka
capaian vaksinasi bagi kelompok lanjut usia mencapai 0, 09 persen. Total itu
masih rendah, kami harap semua pihak membantu pemerintah agar menyegerakan
vaksinasi untuk lansia, karena masih banyak lansia yang belum divaksin,” ujar
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kotim, Umar Kaderi, Senin (19/4).

Baca Juga :  Jaya Sambut Kapolda Cek Kesiapan Posko Karhutla Gumas

Dia menyebutkan, selain
memberikan vaksin, pihaknya juga bakal aktif memberikan sosialisasi terkait
vaksin. Sebab, masih banyak lansia di daerah yang menganggap vaksin ini tidak
aman.

“Kebanyakan lansia
itu takut disuntik, jadi tensinya naik, ada juga yang masih menyangka kalau
vaksin tidak halal dan dianggap kalau divaksin saat puasa bakal membatalkan
puasanya, makanya kami lakukan sosialiasai supaya mereka paham,” ucapnya.

Umar mengatakan,
vaksinasi Covid-19 akan tetap berjalan selama bulan suci ramadan. Kepastian itu
setelah adanya Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang membolehkan kegiatan
vaksinasi saat puasa.

“Tetap berjalan
vaksinasi masal di fasilitas Kesehatan, karena sudah ada Fatwa MUI yang tidak
memberikan pembatasan untuk vaksinasi di bulan suci puasa,” kata Mantan
Direktur Akper Pemkab Kotim itu. 

Baca Juga :  Bupati Batara Terima Penghargaan BKN

Terpopuler

Artikel Terbaru