25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

2020, Pemdes Hajak Prioritas Pembangunan Pembukaan Jalan

MUARA TEWEH- Pemerintah
Desa (Pemdes) Hajak Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara (Batara) pada
tahun anggaran 2020 ini memprioritaskan pembangunan pembukaan jalan dari SD
Hajak 1 menuju SMPN 8 Hajak. Pembangunan pembukaan jalan tersebut menggunakan
dana desa (DD).

“Salah satu program
yang akan dilaksanakan Pemdes Desa hajak yaitu pembukaan jalan menuju SD Hajak
1 menuju SMPN 8 Hajak kurang lebih 315 meter,” kata Kepala Desa Hajak Suriono
di Kantor Desa Hajak, Senin (17/2).

Selain itu, jelasnya
pihaknya juga melaksanakan pembuatan WC, pembuatan parit di RT 7 sepanjang 170
meter, pembuatan pelabuhan untuk bongkar muat di RT 7, pembuatan WC umum di RT
11, pembuatan Pos Kamling di RT 7 dan RT 4. Selain itu, juga pembangunan patok
tata batas (gapura) desa, perwatan jalan Hajak-Malawaken dan direncanakan akan
diresmikan oleh Bupati Barito Utara pada Agustus nanti.

Baca Juga :  Teliti Kejelasan Status Aset Hak Tanah Serta Bukti Kepemilikan Sebelum

“Pada tahun ini Pemdes
Hajak juga akan mempersiapkan kegiatan untuk mengikuti lomba desa tingkat
Kabupaten Barito Utara,” tegas Suriono.

Kades Hajak menambahkan,
bahwa pada tahun anggaran 2019 lalu, pihak Pemdes telah melaksanakan
pembangunan dengan menggunakan DD. Untuk DD pada tahap I dan II, Pemdes Hajak
melaksanakan pembukaan jalan Hajak Malawaken sepanjang 7,5 kilometer, pembuatan
parit di RT 2 sepanjang 25 meter dan pembuatan turap di balai pertemuan.

Untuk pembangunan tahap
III, Pemdes Hajak telah menyelesaikan pembangunan jalan lingkungan di RT 7
sepanjang 80 x 3 meter, jalan gang keluarga di RT 8 sepanjang 50 x 2 meter.

Kemudian, pembangunan
jalan lingkungan di RT 9 sepanjang 90 x 3 meter, pembangunan jalan di RT 10
menuju aula pertemuan sepanjang 150 x 4 meter.

Baca Juga :  Waspada ! Mulai Ada Kabut Asap di Kapuas

“Pemdes Hajak juga pada tahun anggaran 2019 lalu
juga menyelesaikan pembuatan parit limbah keluarga sepanjang 90 meter di RT 5
serta pembuatan patok desa (pembangunan gapura) yang di bangun di setiap batas
desa,” pungkas Suriono.(her/uni)

MUARA TEWEH- Pemerintah
Desa (Pemdes) Hajak Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara (Batara) pada
tahun anggaran 2020 ini memprioritaskan pembangunan pembukaan jalan dari SD
Hajak 1 menuju SMPN 8 Hajak. Pembangunan pembukaan jalan tersebut menggunakan
dana desa (DD).

“Salah satu program
yang akan dilaksanakan Pemdes Desa hajak yaitu pembukaan jalan menuju SD Hajak
1 menuju SMPN 8 Hajak kurang lebih 315 meter,” kata Kepala Desa Hajak Suriono
di Kantor Desa Hajak, Senin (17/2).

Selain itu, jelasnya
pihaknya juga melaksanakan pembuatan WC, pembuatan parit di RT 7 sepanjang 170
meter, pembuatan pelabuhan untuk bongkar muat di RT 7, pembuatan WC umum di RT
11, pembuatan Pos Kamling di RT 7 dan RT 4. Selain itu, juga pembangunan patok
tata batas (gapura) desa, perwatan jalan Hajak-Malawaken dan direncanakan akan
diresmikan oleh Bupati Barito Utara pada Agustus nanti.

Baca Juga :  Teliti Kejelasan Status Aset Hak Tanah Serta Bukti Kepemilikan Sebelum

“Pada tahun ini Pemdes
Hajak juga akan mempersiapkan kegiatan untuk mengikuti lomba desa tingkat
Kabupaten Barito Utara,” tegas Suriono.

Kades Hajak menambahkan,
bahwa pada tahun anggaran 2019 lalu, pihak Pemdes telah melaksanakan
pembangunan dengan menggunakan DD. Untuk DD pada tahap I dan II, Pemdes Hajak
melaksanakan pembukaan jalan Hajak Malawaken sepanjang 7,5 kilometer, pembuatan
parit di RT 2 sepanjang 25 meter dan pembuatan turap di balai pertemuan.

Untuk pembangunan tahap
III, Pemdes Hajak telah menyelesaikan pembangunan jalan lingkungan di RT 7
sepanjang 80 x 3 meter, jalan gang keluarga di RT 8 sepanjang 50 x 2 meter.

Kemudian, pembangunan
jalan lingkungan di RT 9 sepanjang 90 x 3 meter, pembangunan jalan di RT 10
menuju aula pertemuan sepanjang 150 x 4 meter.

Baca Juga :  Waspada ! Mulai Ada Kabut Asap di Kapuas

“Pemdes Hajak juga pada tahun anggaran 2019 lalu
juga menyelesaikan pembuatan parit limbah keluarga sepanjang 90 meter di RT 5
serta pembuatan patok desa (pembangunan gapura) yang di bangun di setiap batas
desa,” pungkas Suriono.(her/uni)

Terpopuler

Artikel Terbaru