Bantuan Kepada Petani Harus Tepat Sasaran

MUARA TEWEH- Kelompok tani dan kelompok pembudi
daya ikan yang tersebar di Kabupaten Barito Utara (Batara), saban tahun
mendapat bantuan bibit, dan pupuk serta lainnya dari Pemkab Batara melalui oleh
Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan Kabupaten Batara. Namun tidak sedikit
problem di lapangan yang mengharuskan lebih berbenah diri, kepada siapa bantuan
diberikan, dan apa hasilnya hingga sekarang ini.

Tidak bisa dipungkiri, ada yang berhasil dan
ada yang hasilnya tidak ada sama sekali, hal itu kembali lagi kepada masyarakat
sendiri, bagaimana mereka mempergunakan bantuan bibit yang sudah diberikan oleh
pemkab.

Anggota DPRD Batara Suhendra meminta kepada
dinas terkait untuk mengatasi masalah yang terjadi di lapangan, dengan
dilakukan bimbingan, arahan serta pembinaan kepada setiap kelompok tani atau
pembudi daya ikan. Sosialisasi juga harus lebih digencarkan lagi, agar tingkat
kegagalan bisa di minimalisir.

“Setelah pemberian bibit, jangan hanya sampai
di situ saja. Kedepannya, apakah berhasil atau tidak itu harus dipantau dan
juga kepada dinas terkait agar melakukan pembinaan-pembinaan terhadap setiap
kelompok. Pasalnya, setiap masyarakat, ilmu dan wawasannya tidak sama dan ada
yang terbatas” ujarnya.

Lanjut Suhendra, pemberian bibit harus tepat
sasaran. Jangan sampai, setelah bantuan itu disalurkan. Pihak ketiga memperjual
belikan bibit-bibit tersebut, Ini yang perlu dibenah kedepannya, agar hal-hal
seperti itu tidak terjadi.

“Kadang-kadang yang menerima bibit, tapi tidak
punya lahan. Inilah yang harus dilakukan pengawasan serta pemberian bantuan
yang lebih tepat sasaran lagi. Kasihan masyarakat yang memang benar-benar butuh
dan memang benar-benar serius,”ungkap politisi PKB itu.

Sehingga, orang yang benar-benar membutuhkan
tidak tercover. Malah yang mendapatkan bantuan, tidak memiliki lahan dan
bantuan tersebut tidak dipergunakan sebagaimana mestinya.

“Saya berharap dinas terkait agar lebih
gencar lagi, memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama di bidang
pengelolaan bagaimana menjadi pembudi daya dan petani yang sukses. Sehingga,
pertumbuhan ekonomi di Batara ini bisa lebih pesat lagi,”katanya.(adl/ram)

MUARA TEWEH- Kelompok tani dan kelompok pembudi
daya ikan yang tersebar di Kabupaten Barito Utara (Batara), saban tahun
mendapat bantuan bibit, dan pupuk serta lainnya dari Pemkab Batara melalui oleh
Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan Kabupaten Batara. Namun tidak sedikit
problem di lapangan yang mengharuskan lebih berbenah diri, kepada siapa bantuan
diberikan, dan apa hasilnya hingga sekarang ini.

Tidak bisa dipungkiri, ada yang berhasil dan
ada yang hasilnya tidak ada sama sekali, hal itu kembali lagi kepada masyarakat
sendiri, bagaimana mereka mempergunakan bantuan bibit yang sudah diberikan oleh
pemkab.

Anggota DPRD Batara Suhendra meminta kepada
dinas terkait untuk mengatasi masalah yang terjadi di lapangan, dengan
dilakukan bimbingan, arahan serta pembinaan kepada setiap kelompok tani atau
pembudi daya ikan. Sosialisasi juga harus lebih digencarkan lagi, agar tingkat
kegagalan bisa di minimalisir.

“Setelah pemberian bibit, jangan hanya sampai
di situ saja. Kedepannya, apakah berhasil atau tidak itu harus dipantau dan
juga kepada dinas terkait agar melakukan pembinaan-pembinaan terhadap setiap
kelompok. Pasalnya, setiap masyarakat, ilmu dan wawasannya tidak sama dan ada
yang terbatas” ujarnya.

Lanjut Suhendra, pemberian bibit harus tepat
sasaran. Jangan sampai, setelah bantuan itu disalurkan. Pihak ketiga memperjual
belikan bibit-bibit tersebut, Ini yang perlu dibenah kedepannya, agar hal-hal
seperti itu tidak terjadi.

“Kadang-kadang yang menerima bibit, tapi tidak
punya lahan. Inilah yang harus dilakukan pengawasan serta pemberian bantuan
yang lebih tepat sasaran lagi. Kasihan masyarakat yang memang benar-benar butuh
dan memang benar-benar serius,”ungkap politisi PKB itu.

Sehingga, orang yang benar-benar membutuhkan
tidak tercover. Malah yang mendapatkan bantuan, tidak memiliki lahan dan
bantuan tersebut tidak dipergunakan sebagaimana mestinya.

“Saya berharap dinas terkait agar lebih
gencar lagi, memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama di bidang
pengelolaan bagaimana menjadi pembudi daya dan petani yang sukses. Sehingga,
pertumbuhan ekonomi di Batara ini bisa lebih pesat lagi,”katanya.(adl/ram)