25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Alhamdulillah, Tidak Ada Keluhan Berat Pasca Vaksinasi

SAMPIT,
PROKALTENG.CO

Vaksinasi Covid-19 terhadap sejumlah pejabat maupun tenaga kesehatan di
Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus berjalan. Hingga saat ini belum ada laporan
kejadian menonjol pascavaksinasi.

“Syukur
Alhamdulillah, hingga saat ini tenaga kesehatan yang sudah divaksin tidak ada
yang mengalami keluhan berat pasca dilakukan vaksinasi,” ujar Juru Bicara
Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kotim Multazam, Rabu (10/2).

Menurutnya, tenaga
kesehatan yang sudah divaksin tersebut rata-rata hanya mengalami gejala panas,
demam, dan ngantuk berat. Hal itu cukup wajar, karena interaksi vaksin Covid-19
terhadap badan dan gejala itu juga tidak berlangsung lama, setelah melakukan
istirahat, mereka kembali sehat.

“Kami tetap
berharap tidak ada kejadian menonjol pasca-vaksinasi Covid-19 di Kotim. Saat
ini, kami berupaya melakukan antisipasi. Salah satunya dengan memberikan waktu
30 menit observasi bagi orang yang divaksin Covid-19,” ucap Multazam.

Baca Juga :  Permintaan Masyarakat Cukup Tinggi, tapi Vaksinnya Terbatas

Kepala Dinas Komunikasi
dan Informatika Kotim ini juga mengatakan, proses vaksinasi yang sudah berjalan
sejak 27 Januari 2021 lalu hingga saat ini masih dilaksanakan, tetapi apa yang
sudah dilakukan menjadi sebuah evaluasi bagi pihaknya, terutama dalam
pelaksanaan sistem vaksinasi. 

“Saat ini kami juga sedang melakukan
pendataan terhadap petugas pelayanan publik, untuk kegiatan vaksinasi.
Sehingga, setelah tenaga kesehatan selesai divaksin maka akan dilanjutkan untuk
petugas pelayanan publik tersebut, dan hari ini pejabat daerah melakukan vaksinasi
kedua,” tutupnya

SAMPIT,
PROKALTENG.CO

Vaksinasi Covid-19 terhadap sejumlah pejabat maupun tenaga kesehatan di
Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus berjalan. Hingga saat ini belum ada laporan
kejadian menonjol pascavaksinasi.

“Syukur
Alhamdulillah, hingga saat ini tenaga kesehatan yang sudah divaksin tidak ada
yang mengalami keluhan berat pasca dilakukan vaksinasi,” ujar Juru Bicara
Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kotim Multazam, Rabu (10/2).

Menurutnya, tenaga
kesehatan yang sudah divaksin tersebut rata-rata hanya mengalami gejala panas,
demam, dan ngantuk berat. Hal itu cukup wajar, karena interaksi vaksin Covid-19
terhadap badan dan gejala itu juga tidak berlangsung lama, setelah melakukan
istirahat, mereka kembali sehat.

“Kami tetap
berharap tidak ada kejadian menonjol pasca-vaksinasi Covid-19 di Kotim. Saat
ini, kami berupaya melakukan antisipasi. Salah satunya dengan memberikan waktu
30 menit observasi bagi orang yang divaksin Covid-19,” ucap Multazam.

Baca Juga :  Permintaan Masyarakat Cukup Tinggi, tapi Vaksinnya Terbatas

Kepala Dinas Komunikasi
dan Informatika Kotim ini juga mengatakan, proses vaksinasi yang sudah berjalan
sejak 27 Januari 2021 lalu hingga saat ini masih dilaksanakan, tetapi apa yang
sudah dilakukan menjadi sebuah evaluasi bagi pihaknya, terutama dalam
pelaksanaan sistem vaksinasi. 

“Saat ini kami juga sedang melakukan
pendataan terhadap petugas pelayanan publik, untuk kegiatan vaksinasi.
Sehingga, setelah tenaga kesehatan selesai divaksin maka akan dilanjutkan untuk
petugas pelayanan publik tersebut, dan hari ini pejabat daerah melakukan vaksinasi
kedua,” tutupnya

Terpopuler

Artikel Terbaru