33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

RSSI Pangkalan Bun Siap Tangani Pasien Virus Corona

PANGKALAN BUN – Direksi Rumah Sakit Sultan Immanudin (RSSI) Pangkalan
Bun, menyatakan pihaknya siap menangani kemungkinan adanya virus Corona.
Direktur RSSI Pangkalan Bun Fachrudin mengatakan, pihaknya bersama dengan
Kantor Kesehatan Pelabuhan atau bandara melakukan simulasi. Kegiatan ini dimulai
dari Bandara Sultan Iskandar, khususnya di ruang kedatangan.

Simulasi dimulai dengan melakukan
pendeteksian suhu panas kepada para warga yang datang ke Pangkalan Bun. Petugas
KKP melakukan pengecekan dengan alat thermo scanner untuk mengetahui kondisi
warga tersebut. Setelah dilakukan pengecekan dan diduga positif langsung
diberikan masker dan dibawa ke ruang isolasi bandara.

“Pasien tersebut dirawat dan
langsung dibawa ke rumah sakit dengan petugas yang menggunakan pakaian khusus.
Petugas melakukan pengecekan terdahulu terkait riwayat perjalanan yang
dilakukan oleh warga tersebut,” katanya.

Baca Juga :  Soal Karhutla, Begini Pesan Bupati Bartim

Apabila perjalanannya di daerah
yang terjangkit, pihaknya langsung melakukan tindakan sesuai dengan aturan yang
berlaku. Sehingga pasien ini ditangani dengan cepat, agar nantinya tidak
menjalar ke mana-mana. Setelah sampai di rumah sakit, pihaknya mempersiapkan
ruangan khusus dan jalur evakuasi yang tidak bercampur dengan pasien lainnya, supaya
tidak menyangkut atau menular pasien lainnya.

“Kami pastikan bahwa rumah
sakit siap menampung dan melakukan tindakan apabila nantinya ditemukan ada yang
terjangkit. Mari bersama-sama berdoa semoga tidak ada yang terjangkit di sini,”
pungkasnya. (son/ami/nto)

PANGKALAN BUN – Direksi Rumah Sakit Sultan Immanudin (RSSI) Pangkalan
Bun, menyatakan pihaknya siap menangani kemungkinan adanya virus Corona.
Direktur RSSI Pangkalan Bun Fachrudin mengatakan, pihaknya bersama dengan
Kantor Kesehatan Pelabuhan atau bandara melakukan simulasi. Kegiatan ini dimulai
dari Bandara Sultan Iskandar, khususnya di ruang kedatangan.

Simulasi dimulai dengan melakukan
pendeteksian suhu panas kepada para warga yang datang ke Pangkalan Bun. Petugas
KKP melakukan pengecekan dengan alat thermo scanner untuk mengetahui kondisi
warga tersebut. Setelah dilakukan pengecekan dan diduga positif langsung
diberikan masker dan dibawa ke ruang isolasi bandara.

“Pasien tersebut dirawat dan
langsung dibawa ke rumah sakit dengan petugas yang menggunakan pakaian khusus.
Petugas melakukan pengecekan terdahulu terkait riwayat perjalanan yang
dilakukan oleh warga tersebut,” katanya.

Baca Juga :  Soal Karhutla, Begini Pesan Bupati Bartim

Apabila perjalanannya di daerah
yang terjangkit, pihaknya langsung melakukan tindakan sesuai dengan aturan yang
berlaku. Sehingga pasien ini ditangani dengan cepat, agar nantinya tidak
menjalar ke mana-mana. Setelah sampai di rumah sakit, pihaknya mempersiapkan
ruangan khusus dan jalur evakuasi yang tidak bercampur dengan pasien lainnya, supaya
tidak menyangkut atau menular pasien lainnya.

“Kami pastikan bahwa rumah
sakit siap menampung dan melakukan tindakan apabila nantinya ditemukan ada yang
terjangkit. Mari bersama-sama berdoa semoga tidak ada yang terjangkit di sini,”
pungkasnya. (son/ami/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru