33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

MISTERIUS ! Pensiunan TNI Tewas di Mes PT GAL

KUALA KAPUAS – Para
karyawan PT Globalindo Agung Lestari (GAL) dikejutkan dengan penemuan mayat
Cecep Hidayat. Pria 58 tahun yang disebut-sebut merupakan pensiunan TNI itu
ditemukan tewas misterius dalam kondisi terbaring di Mes Plasma Desa Sriwidadi,
Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Selasa (22/10) sekitar pukul 12.30 WIB.

Belum diketahui pasti
penyebab tewasnya warga asal Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat itu.
Karena kematiannya baru diketahui salah satu saksi yang merupakan karyawan PT
GAL ketika mau membangunkannya siang itu.

Dari keterangan saksi, pada
Senin (21/10) malam, korban sempat bercanda dengan beberapa temannya yang
bekerja di PT GAL. Karena sudah malam, Cecep Hidayat pamit mau pulang tidur di
kamarnya, karena besok paginya ingin bekerja kembali.

Baca Juga :  Bukannya Kapok, 9 Kali Remaja Ini Jadi Maling, Kini Ditangkap Polisi

“Malamnya itu
sempat mengobrol sama saya dan teman-teman yang lain. Karena sudah larut malam,
bapak Cecep mau pulang untuk tidur di kamarnya yaitu di mes dalam,” ungkap
Hadi, salah satu saksi yang juga merupakan karyawan PT GAL kepada polisi, Rabu
(23/10).

Pada Selasa (22/10)
siang, ketika Hadi mencoba membangunkannya, namun tidak juga bangun. Padahal,
biasanya korban lebih dulu bangun untuk bekerja. “Saya sempat panik karena
korban tidak bangun-bangun. Setelah dilihat, sepertinya sudah tidak bernapas
lagi. Saya panggil teman yang lain dan tim medis. Saat diperiksa, ternyata
korban sudah meninggal, kata tim medis,” ungkapnya lagi.

Kapolres Kapuas AKBP
Tejo Yuantoro melalui Kasatreskrim AKP Sony Rizky Anugarah didampingi
anggotanya membenarkan adanya laporan warga setempat tentang penemuan mayat
seorang pria yang tewas misterius dalam kamar mes karyawan PT GAL.

Baca Juga :  Ditemukan Terlungkup di Keramba Ikan Sungai Kahayan, Pria Ini Meningga

Setelah visum, mayat Cecep Hidayat akan dibawa
dan dimakamkan di tempat keluarganya di Purwakarta, Jawa Barat. “Mayat
korban dibawa ke rumah sakit untuk divisum untuk mengetahui penyebab meninggalnya
korban. Kasusnya masih dalam penyelidikan polisi di lokasi kejadian,” ungkapnya.
(mid/ens)

KUALA KAPUAS – Para
karyawan PT Globalindo Agung Lestari (GAL) dikejutkan dengan penemuan mayat
Cecep Hidayat. Pria 58 tahun yang disebut-sebut merupakan pensiunan TNI itu
ditemukan tewas misterius dalam kondisi terbaring di Mes Plasma Desa Sriwidadi,
Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Selasa (22/10) sekitar pukul 12.30 WIB.

Belum diketahui pasti
penyebab tewasnya warga asal Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat itu.
Karena kematiannya baru diketahui salah satu saksi yang merupakan karyawan PT
GAL ketika mau membangunkannya siang itu.

Dari keterangan saksi, pada
Senin (21/10) malam, korban sempat bercanda dengan beberapa temannya yang
bekerja di PT GAL. Karena sudah malam, Cecep Hidayat pamit mau pulang tidur di
kamarnya, karena besok paginya ingin bekerja kembali.

Baca Juga :  Bukannya Kapok, 9 Kali Remaja Ini Jadi Maling, Kini Ditangkap Polisi

“Malamnya itu
sempat mengobrol sama saya dan teman-teman yang lain. Karena sudah larut malam,
bapak Cecep mau pulang untuk tidur di kamarnya yaitu di mes dalam,” ungkap
Hadi, salah satu saksi yang juga merupakan karyawan PT GAL kepada polisi, Rabu
(23/10).

Pada Selasa (22/10)
siang, ketika Hadi mencoba membangunkannya, namun tidak juga bangun. Padahal,
biasanya korban lebih dulu bangun untuk bekerja. “Saya sempat panik karena
korban tidak bangun-bangun. Setelah dilihat, sepertinya sudah tidak bernapas
lagi. Saya panggil teman yang lain dan tim medis. Saat diperiksa, ternyata
korban sudah meninggal, kata tim medis,” ungkapnya lagi.

Kapolres Kapuas AKBP
Tejo Yuantoro melalui Kasatreskrim AKP Sony Rizky Anugarah didampingi
anggotanya membenarkan adanya laporan warga setempat tentang penemuan mayat
seorang pria yang tewas misterius dalam kamar mes karyawan PT GAL.

Baca Juga :  Ditemukan Terlungkup di Keramba Ikan Sungai Kahayan, Pria Ini Meningga

Setelah visum, mayat Cecep Hidayat akan dibawa
dan dimakamkan di tempat keluarganya di Purwakarta, Jawa Barat. “Mayat
korban dibawa ke rumah sakit untuk divisum untuk mengetahui penyebab meninggalnya
korban. Kasusnya masih dalam penyelidikan polisi di lokasi kejadian,” ungkapnya.
(mid/ens)

Terpopuler

Artikel Terbaru