26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Bangunan Gudang dan Tempat Tidur Penjaga di Belakang Kantor Disperinda

PALANGKA RAYA- Suara sirine mobil pemadam
kebakaran mengejutkan warga Kota Palangka Raya, Rabu (23/10). Mobil pemadam
kebakaran yang berasal dari BPBD, Dishut dan Water Canon dari kepolisian
berupaya memadamkan api yang membakar bangunan tiga pintu yang berada di
belakang kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalteng di Jalan
Yos Sudarso.

Berkat kesigapan petugas, hanya berselang 30
menit api berhasil dipadamkan. “Sekarang kita masih dalam proses
pendinginan. Nanti kita akan pasang garis polisi,” ucap salah satu petugas
kepolisian.

Menurut keterangan salah seorang saksi, api
berasal dari salah satu bangunan yang ada di belakang kantor dinas. “Satu blok
yang terbakar yaitu gudang dan tempat tidur penjaga,” kata Naan Tuni, kepada
kaltengpos.co di lokasi kejadian.

Baca Juga :  Menambang Emas Tanpa Izin, Arifin Suseno Jadi Pesakitan

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan
Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah, Aster Bonawaty mengatakan, saat
kejadian dirinya berada di dalam kantor. “Api sudah besar ketika saya
datang. Tak lama kemudian petugas pemadam beserta kepolian datang untuk
memadamkan api,” katanya. (ard/OL) 

PALANGKA RAYA- Suara sirine mobil pemadam
kebakaran mengejutkan warga Kota Palangka Raya, Rabu (23/10). Mobil pemadam
kebakaran yang berasal dari BPBD, Dishut dan Water Canon dari kepolisian
berupaya memadamkan api yang membakar bangunan tiga pintu yang berada di
belakang kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalteng di Jalan
Yos Sudarso.

Berkat kesigapan petugas, hanya berselang 30
menit api berhasil dipadamkan. “Sekarang kita masih dalam proses
pendinginan. Nanti kita akan pasang garis polisi,” ucap salah satu petugas
kepolisian.

Menurut keterangan salah seorang saksi, api
berasal dari salah satu bangunan yang ada di belakang kantor dinas. “Satu blok
yang terbakar yaitu gudang dan tempat tidur penjaga,” kata Naan Tuni, kepada
kaltengpos.co di lokasi kejadian.

Baca Juga :  Menambang Emas Tanpa Izin, Arifin Suseno Jadi Pesakitan

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan
Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah, Aster Bonawaty mengatakan, saat
kejadian dirinya berada di dalam kantor. “Api sudah besar ketika saya
datang. Tak lama kemudian petugas pemadam beserta kepolian datang untuk
memadamkan api,” katanya. (ard/OL) 

Terpopuler

Artikel Terbaru